Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Namun rupanya, video tersebut diunggah ulang oleh akun bernama Hikmah Kehidupan. Sayangnya, pemilik akun tersebut 'memelintir' konten tersebut. Dia menyebut bahwa restoran milik Ruben Onsu menjadi salah satu tempat makan yang menggunakan pesugihan.
Ruben memutuskan untuk melaporkan pemilik akun Hikmah Kehidupan ke Polda Metro Jaya. Laporan itu dibuat oleh adik Ruben, Jordi Onsu dengan didampingi pengacaranya, Minola Sebayang.
"Secara psikis aku enggak bisa tidur," kata Roy saat ditemui di kawasan Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Rabu (13/11).
Namun, Roy kini bisa bernapas lega. Sebab, Ruben tidak melaporkannya ke polisi. "Aku sedikit lega dan bisa tidur," ucapnya.
Roy merasa bahwa dirinya diadu domba dengan Ruben oleh pelaku yang 'memelintir' kontennya dengan Robby dan Ephien. Padahal, mereka selama ini berhubungan baik.
ADVERTISEMENT
"Awalnya (mikir), 'Gila nih orang adu domba.' Aku sampai bingung dan kontekan sama manajer ini gimana. Padahal, aku dan koko (Ruben) sama-sama korban," imbuhnya.
Pria 32 tahun itu mengaku sudah memaafkan pemilik akun YouTube Hikmah Kehidupan. Kendati demikian, Roy tetap bakal memprosesnya ke jalur hukum. Ia rencananya akan melaporkan si pelaku ke Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (14/11).
"Ini saatnya gue speak up, biar orang itu jera, supaya jangan sembarangan ngomong dan fitnah orang," tutup Roy Kiyoshi .