'Tanpa Koes Plus, Musik Indonesia Enggak Akan Seperti Sekarang'

Rian D'Masiv (Foto: Munady Widjaja)

Vokalis d'Masiv Rian Ekky Pradipta ikut berduka atas kepergian musisi Yon Koeswoyo. Rian mengaku kaget begitu mendengar kabar Yon dipanggil ke hadapan Tuhan YME. Ia pun langsung menyambangi rumah duka di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Jumat (5/1).

"Mendengar kabar tadi pagi dari grup WA penyanyi-penyanyi. Pertama tahu dari broadcast dari Glenn Fredly langsung upload social media. Kaget banget karena waktu di rumah sakit pernah jenguk," kata Rian ditemui di rumah duka.

Bagi penyanyi berusia 31 itu, sosok Yon merupakan seorang penulis lagu yang bagus. Lirik-lirik yang dibuat sederhana, namun memiliki makna yang mendalam. Selain itu, Yon adalah sosok yang menjadi panutan.

"Om Yon itu panutan, tanpa Koes Plus, musik pop Indonesia, enggak akan jadi seperti sekarang. Dia penyempurnaan musik Bing Slamet era 60-an. Musik Om Yon dan Koes Plus era 70-an awal bisa dinikmati segala kalangan," ucap Rian.

Sebagai seorang penggemar, Rian juga menjadi kolektor piringan hitam Koes Bersaudara dan Koes Plus. Ia bahkan tak sungkan meminta tanda tangan dari para personel.

Rian mengaku sangat menyukai album Koes Bersaudara berjudul 'To The So Called The Guilties'. "Itu album waktu koes bersaudara masuk penjara karena bawain lagu barat. Di situ mereka ngerock banget," ungkapnya.

Rumah duka Yon Koeswoyo (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

Yon meninggal pada usia 77 tahun. Berdasarkan keterangan dari anak pertamanya, Gerry Koeswoyo, sang ayah memang sudah selama 2 tahun keluar masuk rumah sakit akibat komplikasi diabetes dan paru-paru.

Bahkan beberapa hari terakhir, Yon juga sudah dirawat inap di rumah sakit. Namun, karena tidak betah Yon akhirnya minta pulang ke rumah.