Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Tayang 5 September, Film Perjanjian Setan Gali Rasa Ngeri Secara Psikologis
2 September 2024 18:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Film Perjanjian Setan menjadi debut Gemi Nastiti di film horor. Film garapan rumah produksi Multi Platinun Screen Pictures ini akan tayang pada 5 September 2024.
ADVERTISEMENT
Film yang dibintangi oleh Callista Arum (Kartini), Kenny Austin (Ivan), Gemi Nastiti (Diyanti), Jessica Shania (Citra) dan TJ Ruth (Bu Asih) ini mengangkat kisah yang mencekam soal tumbal kosan.
Gemi sendiri mengaku excited saat pertama kali mendapat tawaran untuk terlibat di film horor.
"Karena tertarik dengan karakter Diyanti, untuk pertama kalinya juga aku dapat peran yang sangat menantang di film horor pertamaku," ujar Gemi dalam press screening film Perjanjian Setan, belum lama ini.
Film Perjanjian Setan Hadirkan Teror Mencekam
Di debut horornya ini, Gemi dipercaya untuk memerankan hantu. Ia pun mengaku sangat deg-degan mendapat peran menantang sebagai hantu Diyanti.
"Lumayan deg-degan, ya. Ada rasa takut juga, tapi itu aku jadikan emosi buat sosok hantu Diyanti. Aku pakai rasa takut itu untuk bisa menakuti yang lain," bebernya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Farid Dermawan selaku sutradara mengatakan bahwa film ini bisa menggali kengerian secara psikologis baik dari sudut pandang manusia maupun hantu.
"Sebagai drama misteri, Perjanjian Setan berhasil memberikan pengalaman yang mendalam dan penuh teka-teki. Ceritanya terasa masuk akal, terutama dengan adanya twist akhir yang mengejutkan," jelas Farid Dermawan
Film Perjanjian Setan menampilkan kisah Kartini yang merantau ke Jakarta untuk kuliah. Karena uangnya pas-pasan, Kartini terpaksa tinggal di kos yang sangat murah.
Selama tinggal di kos tersebut, Kartini pun sering mendapat teror hantu. Kartini pun tak menyadari bahwa nyawanya terancam karena akan dijadikan tumbal. Apakah Kartini bisa keluar dari rumah kos tersebut?