Thalita Latief Diisukan Jadi Pelakor, Mantan Suami Pasang Badan

Thalita Latief. Foto: Instagram / @ thalitalatief

Aktris Thalita Latief tengah diterpa isu tak sedap. Ia dituding jadi pelakor alias perebut laki orang usai dikabarkan menjalin hubungan dengan pria beristri yang berinisial I.

Mantan suami Thalita Latief, Dennis Lyla, tak tinggal diam mendengar wanita yang telah memberinya seorang anak itu dituding jadi pelakor. Gitaris band Lyla itu langsung pasang badan lewat unggahan Instagram Story.

"Jadi gimana? Siapa? Bagaimana?" tulis Dennis Lyla.

Dennis Lyla dan Thalita Latief. Foto: Instagram/@dennislyla

Pemilik nama lengkap Dennis Rizky itu kemudian meminta pihak yang menyebarkan rumor tentang Thalita Latief untuk berhati-hati. Apalagi, jika orang tersebut tidak memiliki bukti yang kuat.

"Hati-hati dalam bernarasi jika tidak punya bukti," katanya.

Dennis Lyla memang sudah tak punya hubungan lagi dengan Thalita Latief. Namun, ia tetap membela aktris berusia 32 tahun tersebut karena masih menghormatinya.

"Bagaimana pun juga, dia ibu dari anak saya," ujar Dennis Lyla.

Dennis Lyla pasang badan usai dengar isu Thalita Latief jadi pelakor.

Rumor Awal Thalita Latief yang Dituding sebagai Pelakor

Thalita Latief dituding jadi perebut laki orang alias pelakor. Ini berawal dari unggahan akun Instagram @playitsafebabyofficial pada Selasa (19/10).

Dalam akun tersebut, diunggah screenshot percakapan WhatsApp seseorang dengan perempuan—diduga adalah istri pria yang punya hubungan gelap dengan Thalita Latief.

Si perempuan, dari percakapan itu, diketahui sedang dalam proses cerai dengan sang suami. Ia juga mengaku punya banyak bukti terkait dugaan bahwa Thalita Latief menjalin hubungan yang lebih dari teman dengan suaminya.

Mengetahui adanya isu tak sedap tersebut, Thalita Latief angkat bicara. Ia memberi bantahan melalui unggahan Instagram Story.

"Pengalaman pahit yang telah terjadi di hidup saya, memang benar terjadi seperti yang sudah saya lalui, dan semua sudah selesai. Namun berita yang berkembang saat ini tidaklah benar. Saya tidak punya kewajiban untuk mengklarifikasi apa pun terhadap siapa pun," tulisnya, Selasa (19/10).