The Temper Trap Godok Album Keempat, Rencananya Dirilis Tahun Depan

The Temper Trap hadir dalam gelaran LaLaLa Festival hari ketiga di JiExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (25/8/2024). Foto: Vincentius Mario/kumparan

Grup band asal Australia, The Temper Trap, membocorkan beberapa rencana mereka dalam beberapa waktu ke depan, salah satunya mengenai album keempat. Vokalis The Temper Trap, Dougy Mandagi, menyebut album itu sedang mereka garap.

"Kami sedang menyiapkan album keempat," kata Dougy kepada kumparan di backstage LaLaLa Festival, Minggu (25/8).

The Temper Trap akan terlebih dahulu melepas beberapa single sebelum akhirnya merilis album penuh. Rencananya perilisan single itu dilakukan pada tahun ini.

"Ada tiga lagu yang bakal dirilis dulu sebelum albumnya benar-benar selesai dan dirilis tahun depan," tutur Dougy.

Dougy mengatakan The Temper Trap bekerja keras dalam pengerjaan album keempat mereka. Untuk judul album, The Temper Trap masih merahasiakannya.

"Kayaknya masih working title (masih digodok) buat menentukan judulnya. Kami belum beri banyak bocoran," ucap Dougy.

The Temper Trap hadir dalam gelaran LaLaLa Festival hari ketiga di JiExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (25/8/2024). Foto: Vincentius Mario/kumparan

Vokalis The Temper Trap Pulang Kampung ke Indonesia

Dougy Mandagi asli Indonesia. Dia berasal dari Bali. Akan tetapi, ia sudah lama menetap di Australia dan berkarya bersama The Temper Trap. Dougy merasakan pengalaman 'pulang kampung' setiap kali manggung di Indonesia.

"Kami sudah beberapa kali datang ke sini, Indonesia. Semalam kami manggung di Bali. Selalu senang berada di sini. Jujur, saya tidak sabar buat selalu manggung di Indonesia," ujar Dougy.

Di LaLaLa Festival, Dougy dan kawan-kawan menyapa penggemar sepenuhnya dalam bahasa Indonesia. Mereka membawakan setlist dari album perdana mereka, Conditions (2009), The Temper Trap, hingga Thick as Thieves (2016).

Aksi The Temper Trap mengundang tepuk tangan penonton ketika membawakan lagu beraransemen megah seperti Science of Fear, Fader, hingga Trembling Hands.

Sebagai penutup, The Temper Trap mengajak penonton melompat bersama lewat lagu Sweet Disposition. Lagu itu membuat The Temper Trap dikenal secara global karena digunakan sebagai original soundtrack film 500 Days of Summer pada 2009.