Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Terjun di dunia hiburan berarti harus menghadapi segala konsekuensi yang ada di dalamnya, termasuk harus kehilangan waktu bersama dengan keluarga. Aktor sekaligus komedian Tora Sudiro (43) mengaku banyak mengorbankan waktu bersama keluarga, terutama dengan anaknya.
ADVERTISEMENT
"Sekarang anak gue yang paling tua udah 18 tahun aja umurnya. Gue ngerasa banyak momen yang hilang di sini. Gue sampai mikir 'dia masih berasa enggak ya punya bapak kayak gue'?" ucap bintang Extravaganza ini ketika ditemui di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat (28/2).
Saking jarangnya menghabiskan waktu dengan anak pertama, ia sampai tak tahu perkembangan atau perubahan apa saja yang ada pada anak sulungnya, Azzahra Nabila Sudiro.
"Gue ngerasa rugi banget, parah. Sampai suatu hari pernah pas gue mau beliin baju buat dia, gue sampai enggak tahu apa warna kesukaannya. Hal sekecil itu aja gue enggak tahu," katanya dengan nada serius.
Bahkan, pemain film 'Nagabonar Jadi 2' ini sempat menangis ketika ia ditegur oleh anak bungsunya, Jenaka Mahila Sudiro, karena ayahnya terlalu banyak bekerja daripada meluangkan waktu untuk anaknya.
ADVERTISEMENT
Padahal ia merasa sudah meluangkan waktu bersama Jenaka ketika libur. Namun, kala itu ia tetap sibuk memainkan telepon genggamnya untuk membahas soal pekerjaan.
"Di situ dia protes ke gue, dia pengin kalau gue lagi sama dia, ya waktu gue buat dia. Pas dia ngomong gitu, gue nangis juga sih," kata suami Mieke Amalia tersebut.
Kali ini, ia tak ingin insiden kehilangan momen pada anak itu terjadi lagi. Tora berusaha semaksimal mungkin untuk meluangkan waktu lebih bersama keluarganya.
"Pokoknya kalau sekarang gue usahain buat minta libur, sehari gitu. Misalnya Jenaka ulang tahun, gue usahain buat enggak terima job. Pokoknya belain buat anaklah," tutupnya.