Transformasi Bruno Mars: 'Little Elvis' yang Menjelma Menjadi Raja Pop

29 Januari 2019 11:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perubahan Penampilan Bruno Mars Dulu dan Sekarang. (Foto: Infografik: Putri Sarah Arifira.)
zoom-in-whitePerbesar
Perubahan Penampilan Bruno Mars Dulu dan Sekarang. (Foto: Infografik: Putri Sarah Arifira.)
ADVERTISEMENT
Bruno Mars kini telah menjadi musisi yang sangat populer. Ia dinilai mampu menjadi penyanyi pria yang merajai industri musik pop dunia.
ADVERTISEMENT
Gaya penampilan Mars pun selalu menjadi sorotan. Sebab, sejak kecil ia memang sudah terkenal sebagai peniru Elvis Presley termuda atau yang akrab dipanggil Little Elvis.
Karena itu, mari lihat transformasi penampilan Mars sejak kecil hingga kini. Ia nampaknya selalu berhasil memikat hati penggemar dengan perubahan gaya yang dilakukan.
1. Penampilan saat Dijuluki 'Little Elvis'
Bruno Mars Little Elvis. (Foto: Youtube/Anj)
zoom-in-whitePerbesar
Bruno Mars Little Elvis. (Foto: Youtube/Anj)
Bruno Mars sudah populer sejak usia 4 tahun. Kala itu, ia terkenal sebagai peniru penyanyi Elvis Presley termuda, atau yang biasa disebut 'Little Elvis'.
Gaya Mars kecil saat menirukan Elvis Presley sangatlah lucu. Rambut Mars ditata dengan gaya pompadour dan kostum jumpsuit juga selalu jadi pakaian andalan ketika manggung.
Bukan cuma gaya berpenampilan, Mars bahkan bisa menirukan berbagai gerakan dansa ikonis khas Elvis. Mars juga piawai dalam menyanyikan hampir semua lagu-lagu Elvis.
ADVERTISEMENT
2. Penampilan ketika Bawakan 'Nothin' On You'
B.o.B - Nothin' On You (feat. Bruno Mars). (Foto: Youtube/Atlantic Records)
zoom-in-whitePerbesar
B.o.B - Nothin' On You (feat. Bruno Mars). (Foto: Youtube/Atlantic Records)
Pada 2004, Bruno Mars yang telah beranjak dewasa mulai coba peruntungan di industri musik. Sebelum menjadi penyanyi profesional, ia terlebih dahulu terkenal sebagai produser dari banyak artis, termasuk Flo Rida, Sean Kingston, dan Adam Levine.
Pada 2009, Mars baru mulai diajak untuk berkolaborasi oleh beberapa artis. Karya kolaborasi Mars yang paling terkenal adalah 'Nothin On You' bersama rapper B.o.B.
Kala itu, Mars kerap mengenakan baju-baju semi formal. Topi fedora juga menjadi aksesoris kepala favorit yang hampir selalu dikenakannya.
Jika saat menjadi Little Elvis wajah Mars terkesan imut dan lucu, saat sudah beranjak dewasa ia terlihat jauh lebih jantan. Dengan kulit cokelat khas orang-orang Hawaii, Mars mampu memikat banyak penggemar perempuan.
ADVERTISEMENT
3. Penampilan Pada Album 'Doo-Wops & Hooligans'
Bruno Mars - Just The Way You Are. (Foto: Youtube/Bruno Mars)
zoom-in-whitePerbesar
Bruno Mars - Just The Way You Are. (Foto: Youtube/Bruno Mars)
Satu tahun setelah berkolaborasi dengan B.o.B, Mars merampungkan single 'Just The Way You Are'. Single tersebut menjadi pintu gerbang bagi album perdana Mars yang bertajuk 'Doo-Wops & Hooligans'.
Saat album itu rilis, Mars masih tampil dengan topi fedora dan baju-baju semi formal ketika manggung. Namun, Mars mulai coba terlihat lebih kasual seiring dengan berjalannya waktu.
Bruno Mars - The Lazy Song. (Foto: Youtube/Bruno Mars)
zoom-in-whitePerbesar
Bruno Mars - The Lazy Song. (Foto: Youtube/Bruno Mars)
Buktinya, di video klip single 'Lazy Song', Mars berani tampil aneh dengan busana yang sangat kasul, tanpa topi fedora. Ia membiarkan rambut ikalnya membumbung cukup tinggi, kacamata hitam pun dikenakan sebagai aksesoris, dan kemeja flannel khas remaja era 90-an menjadi pakaian utama.
Penampilan seperti itu pun beberapa kali Mars pakai ketika tampil manggung membawakan lagu 'Lazy Song'. Namun, ia beberapa kali masih manggung dengan busana semi formal dan topi fedora.
ADVERTISEMENT
Musik Mars di album perdananya sangat kental dengan unsur Pop, R&B. Hanya saja di beberapa lagu, Mars mencampurkan unsur reggae pop.
4. Penampilan Pada Album 'Unorthodox Jukebox'
Bruno Mars - That’s What I Like. (Foto: Youtube/Bruno Mars)
zoom-in-whitePerbesar
Bruno Mars - That’s What I Like. (Foto: Youtube/Bruno Mars)
Setelah album 'Doo-Wops & Hoolligans' sukses membawa Mars mendapat nominasi di Grammy Awards 2011 dan 2012, ia menelurkan album 'Unorthodox Jukebox' pada 2012.
Dalam album tersebut, Mars mulai coba bereksperimen dengan berbagai genre. Bukan cuma pop dan R&B, ia juga mencampur adukkan musik funk, soul, bahkan disco era 80-an.
Bruno Mars (Foto: Fanpage Bruno Mars/facebook)
zoom-in-whitePerbesar
Bruno Mars (Foto: Fanpage Bruno Mars/facebook)
Pengembangan musik tersebut pada akhirnya juga mengubah gaya berpakaian Mars. Ia kerap tampil dengan kalung dan cincin emas, serta kemeja dengan kerah yang terbuka hingga dada.
Rambutnya pun sengaja dibiarkan memanjang sehingga terkesan sangat jadul, seperti remaja-remaja era 80-an. Ia sangat jarang mengenakan aksesoris kepala, seperti kacamata hitam dan topi fedora.
ADVERTISEMENT
Perubahan penampilan Mars nyatanya tetap disukai banyak orang. Ia bahkan mampu memenangkan kategori 'Best Pop Vocal Album' di Grammy Awards 2014.
5. 24k Magic
Bruno Mars -Treasure. (Foto: Youtube/TheRegD)
zoom-in-whitePerbesar
Bruno Mars -Treasure. (Foto: Youtube/TheRegD)
Pada 2016, Mars kembali berinovasi dan menelurkan album '24k Magic'. Jika sebelumnya Mars banyak memainkan musik pop berpadu dengan R&B, di album ini Mars lebih banyak memasukkan unsur funk, swing, dan hip-hop.
Bruno Mars - 24k Magic. (Foto: Youtube/Bruno Mars)
zoom-in-whitePerbesar
Bruno Mars - 24k Magic. (Foto: Youtube/Bruno Mars)
Mars juga mengubah gaya berpenampilannya sehingga terlihat seperti anak muda di era 90-an. Ia selalu mengenakan jaket gombrong warna-warni serta topi baseball bermotif dan kacamata hitam.
Karena penampilannya itu, Bruno Mars digadang-gadang sebagai salah satu artis pertama yang mempopulerkan budaya era 90-an di era milenial. Gaya khas era 90-an itu, masih terus Mars pakai ketika manggung hingga saat ini.
ADVERTISEMENT