Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Tren Film Indonesia Selama 3 Tahun Dilihat dari Jumlah Penonton
30 Maret 2018 18:26 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB

ADVERTISEMENT
Industri perfilman Indonesia dengan para penontonnya yang tersebar di seluruh penjuru Tanah Air sedang memiliki kondisi baik. Dimulai dari tahun 2012, pertama kalinya film nasional ditonton oleh lebih dari 1 juta pasang mata.
ADVERTISEMENT
Itu dimulai sejak film 'Habibie & Ainun' yang dibintangi oleh Reza Rahadian dan Bunga Citra Lestari. Film tersebut berhasil membuat 4,5 juta orang menonton 'Habibie & Ainun' di bioskop.
Sejak saat itu, film nasional tidak pernah absen mencetak angka di bawah satu juta penonton hingga tahun 2018. Namun, genre apa yang menentukan film mana yang bisa ditonton oleh lebih dari 1 juta penonton?
kumparan akan melakukan ulasan terkait genre film yang menjadi tren di tahun tertentu dan pencapaian film tersebut dihitung dari perolehan penonton di bioskop selama tiga tahun.
Tahun 2016

Menurut data yang dikumpulkan oleh situs filmindonesia.or.id, 10 film terlaris tahun 2016 mencapai angka lebih dari 1 juta penonton.
ADVERTISEMENT
Yang terendah adalah film 'London Love Story' yang ditonton oleh 1,1 juta pasang mata. Sedangkan yang paling laris adalah 'Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! part 1' yang berhasil mengajak 6,8 juta penonton menyaksikan film tersebut.
Angka 3 juta penonton diraih oleh 'Ada Apa Dengan Cinta? 2' dan 'My Stupid Boss'. Film 'Cek Toko Sebelah', 'Hangout', dan 'Rudy Habibie' ditonton oleh sekitar 2 juta orang. Sisanya, yaitu 'Koala Kumal', 'Comic 8: Casino Kings Part 2', dan 'ILY from 38.000 ft' berada di kisaran 1 juta penonton.
Sepanjang tahun 2016, film-film yang menduduki peringkat 10 besar didominasi oleh film beraliran drama romantis. Misalnya, 'Ada Apa Dengan Cinta? 2' dan 'ILY from 38.000 Ft'.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, film beraliran komedi yang menjadi jawaranya pada 2016. 'Warkop DKI Reborn' mampu membuat angka penonton melonjak ke angka 6 juta dan menjadi film terlaris Indonesia sepanjang masa.
Tahun 2017

Tahun 2017, bioskop-bioskop Indonesia didominasi oleh film horor. Dari 10 film terlaris sepanjang 2017, ada lima film yang merupakan film horor, yaitu 'Pengabdi Setan', 'Danur: I Can See Ghosts', 'Jailangkung', 'Mata Batin', dan 'The Doll 2'.
Namun, posisi teratas film teraris tahun 2017 jatuh kepada 'Pengabdi Setan' yang berhasil memperoleh 4,2 juta penonton. Ini sekaligus membuat film yang disutradarai oleh Joko Anwar itu sebagai film horor terlaris Indonesia sepanjang masa.
Sedangkan film 'Danur' yang dibintangi Prilly Latuconsina harus puas menempati posisi kedua sebagai film horor terlaris sepanjang 2017. Adapun 'The Doll 2' menempati posisi terakhir dari dari kelima film horor tersebut.

Lima film lainnya diisi oleh film komedi dan drama romantis. Sekuel 'Warkop DKI Reborn' yang masih dibintangi Vino G. Bastian, Tora Sudiro, dan Abimana Aryasatya itu harus puas menempati posisi runner-up untuk film terlaris sepanjang 2017. Film tersebut memiliki selisih 200 ribu penonton dari 'Pengabdi Setan'.
ADVERTISEMENT
Sisanya adalah 'Ayat-ayat Cinta 2' yang mendapatkan 2,8 juta penonton, diikuti 'Susah Sinyal' dengan perolehan 2,1 juta, serta 'Surga yang Tak Dirindukan 2' dan 'Surat Cinta untuk Starla The Movie' yang mendapatkan penonton sebanyak kurang lebih 1 juta.
Tahun 2018

Tahun 2018 baru akan memasuki bulan keempat. Kendati demikian, sudah ada kandidat film dengan penonton terbanyak untuk tahun ini.
Film yang menempati posisi pertama untuk sementara adalah 'Dilan 1990' yang dibintangi oleh Iqbaal Ramadhan dan Vanesha Prescilla. Mereka berhasil meluluhkan 6,3 juta hati penonton dengan kisah romantis mereka.
Angka yang diperoleh film terlaris kedua sepanjang trimester pertama 2018 menukik jauh. 'Eiffel... I'm In Love 2' hanya berhasil mendapatkan 1 juta penonton, beda 5,3 juta dari 'Dilan 1990'.
ADVERTISEMENT
Sejauh ini, belum terlihat genre apa yang akan menjadi tren untuk tahun 2018. Karena, dari 10 film terlaris sepanjang trimester pertama 2018, genre filmnya sangat variatif.
Sejauh ini film horor sudah berkurang banyak. Karena, dari 10 film terlaris sepanjang 2018, hanya ada tiga judul film horor, yaitu 'Bayi Gaib: Bayi Tumbal Bayi Mati', 'Titisan Setan', dan 'Nini Thowok'.
Sisanya merupakan film drama komedi dan komedi romantis. Film 'Yowis Ben' yang mengusung film berbahasa Jawa, secara mengejutkan sudah mendapatkan penonton sebanyak 900 ribu orang. Masih ada kemungkinan bagi film yang dibintangi Bayu Skak itu mencapai angka 1 juta.

Film '#TemanTapiMenikah' yang rilis bersamaan dengan 'Danur 2: Maddah' juga secara mengejutkan dapat mengalahkan film horor milik Prilly Latuconsina itu. '#TemanTapiMenikah' sudah mendapatkan sekitar 250 ribu penonton, sedangkan 'Danur 2' baru mendapatkan 170 ribu penonton.
ADVERTISEMENT
Masih ada kemungkinan juga bagi film komedi romantis Gading Marten dan Della Dartyan yang berjudul 'Love for Sale' terus meningkat. Hingga saat ini, film yang disutradarai Andi Bactiar Yusuf itu telah ditonton sebanyak 174 ribu penonton, satu peringkat di atas 'Danur 2'.
Keseluruhan judul di atas belum termasuk ratusan film yang masih mengantre untuk tayang di seluruh jaringan bioskop Indonesia sepanjang 2018. Yang pasti, jangan lupakan film 'Wiro Sableng' yang merupakan kandidat terkuat untuk menjadi film terlaris sepanjang 2018. Atau bahkan terlaris sepanjang masa?