Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Voice of Baceprot Banjir Pujian Usai Manggung di Glastonbury Festival
1 Juli 2024 11:04 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Band metal asal Indonesia Voice of Baceprot sukses manggung di Glastonbury Festival pada 28 Juni waktu setempat. Festival musik bergengsi ini digelar di Pilton, Somerset, Inggris.
ADVERTISEMENT
VoB beranggotakan tiga perempuan muda berhijab, yakni Firdda Marsya Kurnia (vokal dan gitar), Widi Rahmawati (bas), dan Euis Siti Aisyah (drum). Dalam unggahan di akun Instagram, VoB membagikan sejumlah foto yang memperlihatkan ketika mereka tampil di Glastonbury Festival. VoB bangga bisa tetap menjadi diri sendiri dengan berbagai pencapaian yang telah mereka raih.
“Menjadi band Indonesia pertama yang bermain di @glastofest , menjadi band yang membuka panggung @woodsiesareaglasto hari itu, menjadi band berhijab pertama yang bermain di sana, atau apa pun sebutan orang terhadap kami, kami tetap diri kami sendiri dan tidak ada yang bisa mengubahnya. Baceprot sampai mati!” tulis VoB dalam bahasa Inggris, Minggu (30/6).
Pujian untuk Voice of Baceprot Usai Tampil di Glastonbury Festival
Sejumlah netizen, baik itu dari dalam negeri maupun luar negeri, memberikan pujian kepada VoB. Salah satunya memuji penampilan VoB di Glastonbury Festival.
ADVERTISEMENT
“Set yang luar biasa!! Agak mengingatkan saya pada SOAD, menggabungkan gaya dari belahan dunia lain yang belum biasa didengar oleh telinga Inggris saya. Sudah pasti mendapatkan penggemar baru!!” tulis seorang netizen.
“Brilliant gig,” tulis netizen lain.
Glastonbury Festival digelar selama lima hari, yakni pada 26-30 Juni 2024. Sejumlah musisi dunia tampil di festival ini, seperti Coldplay, Dua Lipa, SZA, Shania Twain, Camila Cabello, dan Peggi Gou.
Saat konferensi pers via Zoom jelang keberangkatan ke Inggris, vokalis dan gitaris VoB, Firdda Marsya Kurnia, mengatakan mereka bangga diajak tampil di Glastonbury Festival.
"Terutama setelah tahu bahwa kami akan menjadi musisi Indonesia yang pertama kali tampil di sana,” kata Marsya.
Saat itu, Marsya juga sempat menyampaikan cita-cita VoB. Mereka ingin membangun ekosistem permusikan di kampung halaman mereka, Garut.
ADVERTISEMENT
“Kami berniat membangun ekosistem bermusik dan menggerakkan komunitas di sekitarnya, yang sejak awal berdiri sudah terlibat bersama kami secara erat,” tutur Marsya.
Bentuk ekosistem permusikan itu adalah sebuah ruang yang nantinya diberi nama Ruang Riung Baceprot Bersama Balaceprot. Balaceprot merupakan nama fanbase VoB.
Selain itu, VoB berencana membuat sebuah festival yang bisa diikuti oleh anak muda. Festival yang rencananya diberi nama Baceprot Fest bakal menjadi wadah untuk anak muda yang tertarik pada bidang seni, seperti tari, musik, dan lain-lain.
“Kami berharap makin banyak bakat di daerah bisa terekspos dan terfasilitasi, dan mewujudkan mimpi-mimpinya untuk mendunia di kampung halaman,” ucap Marsya.