Wakili Dante Hadiri Acara Kelulusan, Tamara Tyasmara: Hancur Sekali Rasanya

Artis Tamara Tyasmara saat konsultasi hukum di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (1/2/2024). Foto: Dok. Agus Apriyanto

Tamara Tyasmara mewakili mendiang anaknya, Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante, dalam acara kelulusan dari TK. Tamara membagikan momen ini dalam unggahan di akun Instagram pribadinya.

Tamara Tyasmara tak kuasa menahan tangis saat menghadiri acara kelulusan Dante. Dengan mengenakan busana warna putih, Tamara membawa foto Dante. Ia menangis saat berada di atas panggung.

"Hari ini seharusnya menjadi hari Graduation Dante. Enggak pernah nyangka akan ada di posisi ini. Enggak pernah nyangka akan datang ke Graduation Dante tanpa Dante. Hancur sekali rasanya.." tulis Tamara.

Tamara Tyasmara jalani pemeriksaan tambahan di Polda Metro Jaya. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Tamara Tyasmara Berikan Ucapan Selamat kepada Mendiang Dante

Tamara memberikan ucapan selamat kepada Dante yang telah lulus TK. Ia juga mengucapkan rasa sayang pada sang anak.

"Happy Graduation Day di surga kakak Dante, mama wakilin Graduation-nya di sini ya kak 🤍 Love you kakak…" tulis Tamara.

Tamara juga mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah dan teman-teman Dante. Pihak sekolah membuat satu segmen khusus untuk mengenang Dante dalam acara kelulusan.

"Terima kasih keluarga @binamanusa.id dan teman teman Dante yang sudah sangat sayang sekali sama Dante .. Dante pasti happy sekali lihatnya 🤍" tulis Tamara.

Tamara datang ke acara wisuda Dante bersama mantan suaminya, Angger Dimas, dan sahabatnya, Soraya Rasyid. Dalam unggahan di akun Instagramnya, Angger mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah karena membuat satu segmen untuk Dante.

"Hari ini hari kelulusanmu-terima kasih @binamanusa.id sudah memberikan satu segmen untuk Andante. Sidang sebentar lagi seharusnya dimulai, tolong semangati bapak, ya Mas. With love-Bapak," tulis Angger.

Dante meninggal dunia pada 27 Januari 2024. Ia diduga ditenggelamkan saat berenang oleh mantan kekasih Tamara, Yudha Arfandi.

Yudha, yang telah berstatus tersangka, diduga membenamkan kepala Dante ke dalam air sebanyak 12 kali dengan waktu bervariasi, yakni paling cepat 2 detik, sedangkan yang terlama adalah 54 detik. Hal ini terlihat dari rekaman CCTV. Kepada penyidik, Yudha mengaku melakukan hal itu untuk melatih pernapasan Dante.