Winda Viska: Siapa Sih yang Tak Mau Hamil Normal?

Winda Viska dan Suami di RSIA Kemang Medical Care (Foto: Yurika Kencana/kumparan)

Penyanyi Winda Viska baru saja melahirkan anak keduanya yang diberi nama Mahesa Mulya Tan. Anak berjenis kelamin laki-laki ini lahir melalui operasi cesar di RSIA Kemang Medical Care, Jakarta selatan, pada Selasa (10/10).

"Alhamdulillah sehat (lahir) dengan sempurna dikasih nama Mahesa Mulya Tan. Bayi berjenis kelamin laki-laki dengan berat 2,02 kg," ungkap Winda saat menggelar jumpa pers di RSIA Kemang Medical Care, Jakarta Selatan, Kamis (12/10).

Namun proses melahirkan anak kedua ini bukanlah perkara mudah bagi Winda lantaran ia harus menerima kondisi kehamilannya yang mengalami preeklamsia atau komplikasi pada kehamilan yang ditandai dengan tekanan darah tinggi. Padahal sebelumnya Winda tidak merasakan gejala tekanan darah tinggi sama sekali karena ia merasa semua baik-baik saja dengan tensi yang normal.

"Harusnya lahirnya 9 November tapi malah 10 Oktober jam 10 kurang," lanjutnya.

Saat usia kandungan menginjak di atas 7 bulan, dokter memvonis kalau pemain sitkom 'OB' ini mengalami preeklamsia. Winda pun membantah bahwa ia mengalami kelelahan karena mengambil job terlalu banyak.

"(Awalnya) gue bawa santai, pas baca sih emang seram tentang preeklamsia, tapi gue enggak mau terlalu dengerin, takutnya malah gue darah tinggi lagi. Ya, alhamdulillah, ada satpam vitamin dan dokter. Cuma memang enggak bisa diprediksi, gue juga enggak ambil job yang aneh-aneh. Gue juga enggak ngerasa capek," bebernya.

Winda Viska (Foto: Yurika Kencana/kumparan)

Namun vonis dokter membuatnya cukup shock.

"Hari itu shock banget, kayaknya gue udah jadi anak baik dan nurut. Tapi pas di usia 7 bulan malah dapat kayak gini. Siapa sih yang enggak mau hamil normal? Tapi ada saja yang di luar kontrol kita. Untungnya gue didampingi sama orang yang sayang sama gue," lanjutnya sambil menghapus air mata yang mulai membasahi pipinya.

Mau tak mau penyanyi berusia 33 tahun ini harus menerima keputusan dokter untuk melahirkan bayinya secara prematur. Apalagi setelah melakukan pemeriksaan lanjutan, tekanan darah Winda cukup tinggi dan itu bisa berdampak buruk ke jabang bayinya. Dokter Ridwan yang menanganinya pun langsung menyarankan Winda untuk melahirkan melalui persalinan caesar.

"Setelah dicek, naiknya cukup tinggi 180/110. Kalau lagi hami dengan kondisi darah tinggi itu bahaya. Kita diskusi dan mengingat bayinya sudah cukup, jadi kita putuskan untuk mengeluarkan bayinya. Kita sempat tunggu 12 jam, kita coba normal ternyata malah takut ada keburukan akhirnya caesar. Alhamdulillah lancar dan bayinya sehat," ungkap dokter Ridwan yang juga ikut mendampingi Winda saat melakukan jumpa pers.

Lantas persiapan apa saja yang sudah dilakukan Winda dan suami saat menyambut anak kedua mereka?

"Nah itu dia baru dipikirin karena 'kan enggak ada prediksi mau lahiran (sekarang). Seadanya aja dulu deh," ujar Winda.

Kini, Winda dan suami bisa bernafas lega karena buah hati mereka telah keluar dari ICU setelah sebelumnya harus menjalani perawatan secara intensif.

"Alhamdulillah baru hari ini dikeluarkan dari ICU. Kemarin baby-nya cuma diinfus aja," tutupnya.