Yadi Sembako Dipolisikan Atas Dugaan Penipuan dan Penggelapan

Yadi Sembako Foto: Instagram @yadisembako127_official

Komedian Yadi Sembako harus berhadapan dengan hukum usai Muhammad Adri Permana melaporkannya ke polisi atas dugaan penipuan dan penggelapan. Laporan dimasukkan ke Polres Tangerang Selatan.

"Kita tanggal 12 September 2023 kita sudah membuat laporan ke Polres Tangerang Selatan. Siapa yang dilaporkan? Yadi, Suryadi," kata kuasa hukum Adri, Muara Karta, di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Selasa (19/9).

Yadi Sembako dilaporkan ke polisi atas dugaan melanggar Pasal 378 dan 372 KUHP. Yadi disebut menerbitkan cek yang diduga palsu bersama rekannya, Gus Anom.

"Dia sudah buka cek dan event yang harus dibayar, sekian ratus juta tidak dibayar," tutur Muara.

Yadi Sembako Foto: Instagram @yadisembako127_official

Dalam kesempatan yang sama, Adri menjelaskan awal mula persoalan tersebut muncul. Pada awalnya, Yadi selaku direktur utama menggelar event launching PT Gudang Artis.

Adri kala itu bertindak sebagai vendor acara itu. Adri mengaku tidak menyimpan rasa curiga terhadap Yadi dan Gus Anom saat itu.

"Kami buat kesepakatan kontrak kerja bahwa h-1 akan dilakukan pembayaran dan memang Beliau memberikan saya cek di h -1 di tanggal 25. Tapi pada saat kami cek tanggal 28 batas akhir pembayaran ternyata ceknya kosong," ucap Adri.

Yadi Sembako Foto: Instagram @yadisembako127_official

Alasan Yadi Sembako Dilaporkan ke Polisi

Kata Adri, pihaknya sudah melayangkan dua kali somasi. Pihak Yadi juga sudah memberikan jawaban dan masih kerap bernegosiasi terkait waktu pembayaran.

Akan tetapi, Yadi tidak pernah memberikan jawaban pasti kapan dirinya akan melunasi pembayaran. Oleh karena itu, Adri mantap melaporkan Yadi ke polisi mengingat kerugian yang dialaminya juga tak sedikit.

"Anak buah saya sendiri juga sampai saat ini, ya, kalau dikatakan mogok kerja atau apalah gitu, jadi ini suatu kerugian buat saya juga gitu, tapi kerugian nyatanya 198 juta," ujar adri.