Yama Carlos Klaim Ada Oknum Berseragam Turut Menghalanginya untuk Temui Anak

Yama Carlos. Foto: Munady Widjaja

Aktor Yama Carlos terus berupaya agar bisa bertemu dengan anak semata wayangnya, Marco Armanda Blessio Carlos. Marco saat ini berada dalam pengawasan sang istri, Arfita Dwi Putri.

Tak menyerah, Yama sempat berpindah tempat agar bisa bertemu dengan Marco. Hal itu ia lakukan karena dirinya tak pernah diberi akses untuk komunikasi dengan Marco.

"Saya selaku ayah kandungnya enggak dikasih akses untuk bertemu, beberapa upaya sudah saya lakukan padahal. Di TKP awal mental Marco harus berpindah tempat lagi," ujar Yama Carlos kepada wartawan saat menyambangi Kantor Komisi Perlindungan Anak belum lama ini.

Yama Carlos Foto: Munady Widjaja

Aktor berusia 42 tahun itu sempat menyambangi kediaman sang istri yang berada di Cibubur, Jakarta Timur. Saat itu, ia minta pendampingan dari Propam dan petugas keamanan untuk menemui anaknya.

"Kemudian di TKP kedua di apartemen Cibubur itu jarak saya sama Marco cuma sebatas pintu. Si perempuan sama Marco ada di dalam unitnya saya sudah didampingi Propam dan chief security di depan, tapi perempuan itu tidak membukakan pintu," ucap Yama.

Permintaan pengamanan dilakukan Yama bukan tanpa alasan. Menurutnya, ada pihak berseragam yang berupaya untuk mencegah dia untuk bertemu dengan Marco.

Yama Carlos. Foto: Aria Pradana/kumparan

"Kenapa saya minta didampingi Propam, karena ada dugaan oknum berseragam mau ikut campur, mau ikut sok menghalang-halangi saya. Dari awal memang itu akan saya buka di pengadilan," ungkap Yama.

"Padahal saya datang baik-baik hanya ingin bertemu dengan anak saya," lanjut dia.

Yama mengaku tak mengenal oknum berseragam tersebut. Hanya saja, menurutnya, pihak ini bertugas untuk menyulitkan dirinya untuk bertemu sang putra.

"Itu dugaan ada hubungan pertemanan kah, hubungan spesial kah, ya coba tanyakan ke yang bersangkutan. Cuma yang saya tahu oknum berseragam ini punya tugas menghalangi saya dan saya punya buktinya kok dan saksi dan oknum berseragam ini gak jelas tugasnya," kata Yama.