Yamaha Storia, Gitar Stylish yang Nyaman Dimainkan

Gitar akustik Yamaha Storia I. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Yamaha Musik mengeluarkan lini gitar akustik terbarunya, Yamaha Storia. Gitar ini memiliki design yang stylish dengan playability yang oke.

kumparan mendapatkan kesempatan mencoba dua gitar Yamaha Storia, yakni Yamaha Storia I dan III.

Penampilan

Dari segi penampilan, kedua gitar itu cukup memikat. Body-nya tidak terlalu besar, nyaman dipakai. Yang lebih istimewa lagi adalah finishing-nya. Warna-warna yang dipilih merupakan warna yang kalem.

Gitar akustik Yamaha Storia yang cocok digunakan sebagai ornamen desain interior. Foto: Dok. kumparan

Warna-warna yang tidak mencolok itu sangat cocok menjadi ornamen design interior buat kamu yang memandang gitar bukan hanya sebagai alat musik, tapi juga sebagai penambah keindahan ruangan.

Finishing yang memikat itu dilengkapi detail yang tidak kalah menarik. Salah satu yang menonjol adalah open gear tuner. Gear yang terlihat dengan warna emas menambah kesan vintage yang elegan.

Open gear tuning machine gitar Yamaha Storia. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Selain itu, bridge pin yang digunakan berbahan brass, bukan plastik, sehingga kesan mewah namun kalem dari gitar ini semakin kuat.

Bridge pin gitar akustik Yamaha Storia. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Playability

Bagaimana dengan aspek playability-nya? Gitar ini memiliki grip yang kecil. Sangat cocok untuk perempuan atau mereka yang baru mulai menikmati instrumen gitar. Sudut-sudutnya yang tumpul juga menambah kenyamanan memainkan gitar ini.

Gitar akustik Yamaha Storia I. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Mereka yang baru belajar memainkan gitar atau memiliki tangan yang tidak terlalu panjang, akan sangat nyaman dengan besaran body dan panjang gitar ini.

Buat mereka yang sudah fasih bermain gitar, grip kecil dan body yang tidak terlalu besar juga membuat pengalaman bermain gitar menjadi lebih nyaman.

Gitar akustik Yamaha Storia I. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Body yang kecil tidak berarti suara yang dihasilkan tidak maksimal. Untuk Yamaha Storia I, bahan kayu mahoni baik untuk bagian depan, belakang, dan samping, membuat suara yang dihasilkan cukup nyaring dan bulat.

Sedangkan di Yamaha Storia III, bahan kayu spruce di bagian depan, serta mahoni di samping dan belakang juga membuat suara yang dihasilkan menimbulkan kesan renyah.

Kedua gitar ini juga bisa disambungkan ke amplifier dengan system passive pick up.

Selain gitar Yamaha Storia I dan III yang sudah kumparan coba, ada pula Yamaha Storia II dengan warna kayu yang estetik. Ketiga gitar tersebut dibanderol dengan harga Rp 9.500.000. Kalau ingin membelinya, kamu bisa cek link ini atau kunjungi dealer Yamaha Musik terdekat.