Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Nama Tya Ariestya masih menjadi sorotan. Sebab, program dietnya yang dinilai terlalu ekstrem menuai kontroversi. Tya juga menuai kritik dari ahli gizi hingga dokter usai menerbitkan buku berjudul The Journey Of Fit Tya Ariestya.
ADVERTISEMENT
Tak hanya membagikan pengalamannya soal berjalan selama 45 menit setiap hari, Tya juga mengajarkan tentang defisit kalori. Hal ini yang akhirnya menuai kecaman, salah satunya dari fitness influencer bernama Yulia Baltschun.
"Secara general, yang aku lihat di Twitter itu, paling aku enggak suka, pertama adalah kalorinya ekstrem banget. Itu sama anak aku yang balita, kalorinya lebih banyak yang dimakan sama balita daripada di situ," kata Yulia.
Yang ditakutkan, program diet yang dilakukan Tya ini diikuti banyak orang tanpa berkonsultasi dengan ahlinya. Bahkan, beberapa orang sudah mulai menunjukkan efek dari program yang dijalani, yaitu kerontokan rambut yang cukup parah.
Baru-baru ini, Tya sempat mengunggah postingan di IG story yang memperlihatkan dirinya sedang ngobrol santai dengan seorang hair stylist. Seolah ingin menjawab semua keresahan orang tentang rambut rontok karena program diet yang dilakukan, Tya menuliskan sebuah caption soal rambut pitak.
ADVERTISEMENT
"Semangat buat teman-teman yang pitak. Keep love kembali hanya manusia biasa yang penuh keterbatasan. Dari kecil memang type rambut aku baby hair dan aku tetap mensyukuri pemberian terindah dari sang pencipta," tulisnya.
Tak hanya itu, Tya juga sempat membahas soal edukasi yang tidak menjatuhkan orang lain. Hal ini diduga untuk menjawab kecaman dari berbagai pihak, termasuk Yulia.
"Aku bisa kok edukasi tanpa menjatuhkan orang dulu. Aku yakin kalian juga bisa. Terus semangat menebar kebaikannya ya, jangan lupa ambil yang baik, buang yang buruk," lanjut Tya.
Di postingan lainnya, Tya juga mengaku bersyukur atas dirinya yang dulu maupun yang saat ini. Ia juga bersyukur bila bisa memotivasi banyak orang.
ADVERTISEMENT
"Karena tiap manusia pasti diberikan kekurangan, jadikan kekurangan itu bisa jadi sesuatu yang bermanfaat untuk orang lain. Enggak perlu tampil berlebihan untuk menunjukkan kesempurnaan. Aku mah gini-gini aja, bukan apa adanya, memang adanya apa aja," katanya.
"Terima kasih ya Allah, aku dikasih unyeng-unyeng yang suka terlihat kayak pitak, aku dikasih susah hamil sampai aku bisa edukasi teman-teman tentang pengalamanku promil, mamaku pun dikasih tumor otak beberapa waktu lalu sampai aku bisa share pengalamanku dan mamaku, aku pun dikasih badan gembul sampai bisa memotivasi teman-teman yang membutuhkan sharing pengalamanku," lanjut Tya.
Yulia Baltschun Minta Tya Ariestya Jangan Playing Victim
Rupanya, kecaman yang dilakukan oleh Yulia menuai pro dan kontra. Ada yang membela Tya dan program diet yang dilakukannya, namun ada juga yang setuju dengan pernyataan Yulia beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
Melihat banyaknya orang yang menganggap Yulia melakukan bully terhadap Tya, fitness influencer ini kembali buka suara.
"Untuk teteh/mba Tya Ariestya, aku bukan Haters 😊 jadi gak usah bawa personal (aku orgnya males ribut yg personal, gak cocok soalnya mba... yg kita perdebatkan ini kan ilmu diet & science jadi fokus di debat / sharing ttg science aja lebih baik)," tulis Yulia dalam postingan di Instagram yang menyertakan soal tulisan tentang VLCD alias very low calories diet.
Yulia juga meminta Tya untuk tidak playing victim dan menjadikan dirinya seolah menjadi korban bully.
"Mungkin mba gak sadar berapa banyaaaaak org lagi panik dg side Efek diet yg udah mba share - DM aku udh penuh dari bbrapa bulan lalu dg curhatan org! Jadi aku mohon mba gak usah playing victim dan seolah2 aku skrg jadi org yg kejam n Bully mba Tya. Ini permasalahan Diet loh mba !!! Sama sekali bukan permasalahan (Yulia) vs (Tya). Itu loh victims sebenarnya adalah masyarakat yg lagi panik krn rambutnya pada Rontok loh mba, kasian atuh mereka," beber Yulia.
Dalam kesempatan itu, Yulia bertanya-tanya mengapa ibu dua anak itu memilih untuk bicara dan menjelaskan soal efek samping rambut rontok secara ilmiah, terutama yang dialami oleh para pengikut program diet Tya Ariestya.
ADVERTISEMENT
"Coba atuh main-main ke commnet kolom aku / ke facebook page mba sendiri, jelas disitu banyak org lagi panik, tolong mba yg pertanggung jawabkan atas keluhan mereka & skalian edukasi soal “hubungan Very low Calories Diet dg Rambut rontok” secara jelas," ujar Yulia.
Di akhir, Yulia pun berharap Tya Ariestya tidak baper dengan banyak pihak termasuk para ahli yang mengkritik soal program diet dan pengalamannya yang ditulis menjadi sebuah buku.
"Gak usah baper ya mba Tya, namanya kalau udh publish sesuatu yg berhubungan dg science biasanya yg mengkritisi mmg tegas-tegas, krn di indo kan banyak senior & expert yg bakalan ikut terjun buat review," pungkasnya.