Zac Efron Sempat Terinfeksi Bakteri Saat Syuting di Papua Nugini

Aktor Zac Efron. Foto: Instagram @zacefron.

Aktor Zac Efron sempat terinfeksi bakteri yang bisa berdampak pada kematian, beberapa waktu lalu. Kala itu, pemain 'Baywatch' tersebut tengah menjalani proses syuting di Papua Nugini.

Dilansir E! News, kondisi tersebut membuat Zac harus diterbangkan langsung ke rumah sakit di Brisbane, Australia, oleh tim evakuasi medis.

Zac Efron diketahui terinfeksi sejenis bakteri yang menyebabkan penyakit tifus.

Merujuk pada laman Centers for Disease Control and Prevention, bakteri jenis itu dapat ditemukan pada makanan dan air yang terkontaminasi, di Papua Nugini. Mereka yang terkena bakteri tersebut, bisa disembuhkan lewat vaksin tertentu.

Zac Efron Foto: REUTERS/Lucy Nicholson

Kini, kondisi Zac kian membaik. Dia bahkan sudah bisa memberi kabar soal kondisi terkininya lewat sebuah postingan di akun Instagram pribadinya.

Dalam postingan foto bersama warga asli Papua Nugini, Zac mengucapkan banyak terima kasih pada setiap pihak yang mendoakannya. Dia bahkan langsung kembali syuting usai dinyatakan sembuh.

“Aku sangat berterima kasih kepada semua orang yang telah menghubungiku. Aku sakit di Papua Nugini, tetapi aku bangkit kembali dengan cepat dan menyelesaikan tiga minggu yang luar biasa di P.N.G (Papua Nugini),” tulisnya.

Saat ini, Zac sudah merampungkan proses syutingnya. Dia juga sudah kembali bersama keluarganya dalam kondisi sehat.

“Aku pulang untuk liburan bersama teman dan keluargaku. Terima kasih atas semua cinta dan perhatiannya, sampai jumpa di tahun 2020!” tutur aktor berumur 32 tahun itu.

Di Papua Nugini, Zac Efron menjalani proses syuting serial docu-adventure terbarunya, 'Killing Zac Efron'. Serial tersebut akan menggambarkan perjuangan Zac di alam liar. Rencananya, serial tersebut tayang tahun ini.