Eksklusif: Cerita Hindia soal Kolaborasi dengan eaJ Park

20 Juni 2024 9:46 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penyanyi Baskara Putra Atau Hindia. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Penyanyi Baskara Putra Atau Hindia. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
ADVERTISEMENT
Baskara Putra atau Hindia berkolaborasi dengan penyanyi Korea eaJ Park dalam lagu Right Where You Left Me. Lagu ini akan dirilis pada 5 Juli mendatang.
ADVERTISEMENT
Kepada kumparan, Hindia menceritakan mengenai kolaborasi dengan eaJ Park. Mulai dari awal mula mereka bisa berkolaborasi hingga alasan Hindia tertarik untuk berkolaborasi dengan eaJ. Simak selengkapnya di bawah ini.
1. Bagaimana cerita awalnya Hindia bisa berkolaborasi dengan eaJ?
Suatu hari saya mendapati banyak notifikasi di berbagai media sosial dari pendengar bahwa malam sebelumnya Jae (eaJ) secara tidak sengaja menemukan lagu saya di salah satu siaran langsung stream-nya, dan kebetulan setelah mencoba mendengarkan beliau menyukai lagu-lagu Hindia.
Jika tidak salah, selang satu-dua hari kemudian saya mendapatkan DM Instagram dari Jae langsung yang mengatakan bahwa ia menyukai lagu-lagu saya dan tertarik untuk mengajak kolaborasi. Dari situ pembicaraan berpindah ke medium lain dan menjadi serius--kami bertukar lagu sampai akhirnya sepakat untuk mengerjakan lagu yang akhirnya dirilis ini.
ADVERTISEMENT
2. Apa yang membuat Hindia tertarik untuk berkolaborasi dengan eaJ? Apakah sebagai langkah untuk menembus industri musik Korea?
Jujur, sebelumnya saya tidak banyak mendengarkan karya-karya beliau, walau mengetahui dan sering mendengar namanya menjadi perbincangan. Sebelumnya saya hanya tahu beberapa dari kedua EP nya di tahun 2023.
Namun setelah mendengarkan diskografinya secara lengkap ketertarikan saya jauh meningkat, dan merasa kesempatan ini tidak datang dua kali.
Selain itu tidak ada sama sekali niatan untuk mencoba menembus industri musik luar (setidaknya untuk saat ini), terlebih-lebih Korea. Saya melihat kesempatan ini untuk belajar dan membangun jaringan pertemanan di musik saja.
3. Terkait proses kreatif, apakah Hindia juga terlibat dalam pembuatan lagu Right Where You Left Me, misalnya memberikan masukan soal aransemen atau lirik?
ADVERTISEMENT
Ada beberapa ide (lirik dan melodi vokal) yang saya coba rekam dan kirim ke Jae, sampai akhirnya kami sepakat untuk maju dengan versi yang final sekarang.
4. Lagu Right Where You Left Me dibuat kapan?
Kurang lebih direkam di akhir Maret, namun pembicaraannya sudah berjalan dari Januari.
5. Lagu Right Where You Left Me menceritakan tentang apa?
Saya memiliki interpretasi pribadi yang sepertinya belum tentu sama dengan apa yang ada di kepala Jae saat beliau menuliskan lagu ini pertama kali, hahaha. Untuk saya ini seperti percakapan dengan diri sendiri.
6. Ini kerja sama antar musisi dua negara, apakah ada tantangan atau kendala saat proses pengerjaan lagu Right Where You Left Me? Atau malah tidak ada hambatan sama sekali?
ADVERTISEMENT
Sempat terbayangkan bahwa pasti kendala utama adalah zona waktu yang berbeda; namun tampaknya Jae selalu stand by dengan ponselnya karena kerap kali dia selalu membalas jam berapa pun saya menghubunginya--pagi, siang, hingga tengah malam... entah beliau ada di jam berapa pada waktu-waktu tersebut.
Perihal kecepatan membalas dan bekerja, dia juara satu. Justru kadang saya yang seringkali lupa dan/atau tidak membalas pesannya tepat waktu.
7. Untuk ke depannya, adakah musisi luar lainnya yang ingin Hindia ajak kolaborasi? Kalau ada siapa dan apa alasannya ingin kolaborasi dengan musisi itu?
Nama-nama yang ada di bucket list saya tampaknya sangat jauh berada di atas level saya sebagai seorang musisi, agaknya terlalu muluk-muluk, hahaha. Selain itu sempat ada beberapa percakapan lagi dengan potensi-potensi kolaborasi lain, namun sampai akhirnya resmi dan diumumkan sepertinya lebih baik dijaga dulu informasinya.
ADVERTISEMENT