Netflix Tunda Penayangan Film Time to Hunt yang Dibintangi Choi Woo Shik
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Film action Time to Hunt yang dibintangi Choi Woo Shik, Lee Je-hoon, dan Ahn Jae-hong dijadwalkan tayang perdana di Netflix pada 10 April 2020. Namun, penayangannya ditunda karena tersangkut masalah hukum.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Korea Times, masalah muncul saat distributor film Time to Hunt, Little Big Pictures, menandatangani kontrak pada Maret 2020 untuk penayangan eksklusif di Netflix.
Platform streaming tersebut mengatakan film yang disutradarai Yoon Sung-hyun itu, akan ditayangkan di lebih dari 190 negara pada 23 Maret 2020.
Tapi, agensi Contents Panda yang bertanggung jawab atas pemasaran film Time to Hunt di luar negeri, mengeluarkan pernyataan yang mengklaim penayangan ini adalah bentuk pelanggaran kontrak.
Contents Panda juga telah mengajukan perintah kepada Little Big Pictures untuk menangguhkan pemutarannya di Netflix.
"Little Big Pictures secara sepihak memberi tahu kami tentang penghentian kontrak. Tidak ada distributor di luar negeri yang menyetujui perjanjian distribusi eksklusif dengan Netflix ," terang Contents Panda.
Perusahaan itu mengatakan telah menjual hak distribusi Time to Hunt ke lebih dari 30 negara. Time to Hunt seharusnya tayang di bioskop pada Februari 2020. Tapi, penayangannya dibatalkan demi mencegah penyebaran virus corona.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, Little Big Pictures menolak klaim dari Contents Panda. Mereka mengatakan kontraknya telah dihentikan melalui proses hukum yang tepat.
"Kami telah mengirim email secara langsung kepada semua distributor luar negeri, mengenai penyelesaian untuk setiap kerugian terkait kontrak. Semua sudah beres sebelum menandatangani kontrak dengan Netflix," jelasnya.
Sementara itu, Netflix mengumumkan penundaan ini sampai waktu yang belum ditentukan.
"Kami terpukul karena enggak bisa menonton film bagus ini pada 10 April 2020. Setelah kami mendapatkan informasi, kami akan segera memberi tahu kalian," katanya dari keterangan yang diterima kumparan, Kamis (9/4).
Film Time to Hunt bercerita tentang empat laki-laki yang mencuri uang di tempat perjudian ilegal. Mereka melakukannya demi bisa bertahan hidup dan mewujudkan mimpi di tengah dunia yang semakin hancur. Film bertema dystopian ini telah lebih dulu tayang di Berlin International Film Festival ke-70 pada Februari lalu.
ADVERTISEMENT