Review: The World of the Married, Drama Perselingkuhan Anti-mainstream
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sejak dirilis pada 27 Maret lalu, serial drama The World of the Married telah berhasil memikat para pencinta drama Korea dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Drama tersebut mengisahkan tema perselingkuhan, yang dirasa dekat dengan sisi kehidupan banyak orang.
ADVERTISEMENT
Meski klise, namun jalan cerita dan akting para pemainnya sukses membuat penonton setia menantikan kelanjutan tiap episodenya. Enggak heran kalau drama ini kemudian meraih rating tinggi, dan menjadi salah satu drama JTBC dengan rating mencapai 20 persen.
Seperti apa sih sebenarnya cerita yang disuguhkan The World of the Married? simak review-nya berikut ini ya. Psst..awas spoiler.
Drama perselingkuhan anti-mainstream
Awalnya, penonton mungkin mengira The World of the Married adalah drama perselingkuhan biasa. Namun, drama ini justru menyuguhkan intrik rumah tangga yang rumit, dengan para tokoh yang tak berlaku mainstream.
Drama ini mengisahkan Ji Sun Woo yang dimainkan Kim Hee Ae, yakni seorang dokter sekaligus ibu dengan satu anak. Ia digambarkan sebagai tokoh yang pintar, cantik, pandai mengurus anak, dan memiliki hubungan harmonis nan romantis dengan sang suami.
ADVERTISEMENT
Tak heran, pada episode pertama, Sun Woo mengatakan, "Hidupku sempurna."
Seperti yang bisa diprediksi, awal yang manis dalam drama ini ternyata palsu. Suami Sun Woo bernama Lee Tae Oh (Park Hae Joon), ternyata selingkuh dengan perempuan bernama Yeo Da Kyung (Han Seo Hee).
Namun, berbeda seperti drama perselingkuhan lainnya, tak butuh lebih dari dua episode untuk meyakinkan Sun Woo, bahwa sang suami, Tae Oh, memang berselingkuh.
Ketegangan dari intrik keluarga
Setelah yakin suaminya selingkuh, Sun Woo pun langsung mengambil tindakan tegas. Ia tak melakukan perilaku 'berusaha percaya pada suami' atau 'memaafkan untuk kali ini saja'.
Seperti halnya dalam Doctor Foster, yakni serial drama Inggris menjadi adaptasi dari The World of the Married, sutradara drama Mo Wan Il mengatakan, aksi perselingkuhan bukan satu-satunya tampilan utama dari drama ini.
ADVERTISEMENT
"Alur cerita aslinya lebih difokuskan pada karakter utama. Sedangkan untuk adaptasi ke drama Korea, kami ingin menggambarkan badai emosi yang mengelilingi karakter utama dan orang-orang di sekitarnya," jelas Mo Wan Il, seperti dilansir The Korea Herald.
Tujuan tersebut bisa dibilang berhasil, karena drama ini sukses mengaduk emosi para penonton. Drama yang awalnya hanya mengisahkan perselingkuhan, perlahan berubah jadi thriller psikologis dengan adanya perubahan karakter Sun Woo yang ingin membalas dendam.
Perkembangan karakter
Sun Woo yang awalnya tampil sebagai tokoh protagonis, semakin jauh dari stereotip istri yang diselingkuhi. Ia justru membalas suaminya dengan berselingkuh dengan rekan Tae Oh, yakni Son Je Hyuk.
"Bukannya wanita tak tahu cara berselingkuh. Kami hanya mencoba untuk setia," begitu punchline dari Sun Woo.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, aksi selingkuh ini sebenarnya ia lakukan bukan sekadar balas dendam emosional semata, tapi untuk mencari dokumen finansial Tae Oh lewat Je Hyuk.
Sejumlah intrik yang dialami Sun Woo dengan perempuan selingkuhan Tae Oh, yakni Da Kyung, juga semakin menunjukkan bahwa tokoh Sun Woo tak bisa dianggap remeh. Perkembangan karakter ini yang membuat The World of the Married tidak membosankan. Adanya perlawanan dari tokoh utama bikin penonton makin gemas!
Selain poin utama intrik perselingkuhan Sun Woo, Tae Oh, dan Da Kyung, drama ini juga menjanjikan beragam plot twist dan emosi yang memuncak di setiap episode. Belum lagi masalah yang melibatkan Lee Joon Young (Jeon Jin Seo), anak Sun Woo dan Tae Oh yang terluka karena masalah orang tuanya.
ADVERTISEMENT
Maka wajar, jika dua episode The World of the Married berhasil meraih rating hingga 25 persen, dan ramai diperbincangkan oleh warganet.
Gimana, sudah menyaksikan drama Korea The World of the Married?
Laporan: Thahira