Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
ADVERTISEMENT
Sakit gigi bisa menyerang siapa saja, termasuk anak -anak. Seperti yang kita ketahui, Moms, karena sakit gigi, bisa merusak mood seharian, susah konsentrasi dan tentu membuat tak nyaman.
ADVERTISEMENT
Anak mengeluh sakit gigi bisa karena aneka penyebab. Di antaranya karena kondisi gigi yang berlubang,ada luka di gusi, hingga adanya makanan yang terjebak di sela-sela gigi. Anda memang harus membawa si kecil ke dokter gigi, namun sebelum itu cobalah dulu pengobatan alami yang bisa dilakukan di rumah.
Dilansir dari Livestrong, berikut caranya:
Sikat gigi menggunakan benang gigi
Ketika ada sisa makanan yang menyangkut pada sela gigi yang sakit, si kecil pasti merasa tidak nyaman karena rasa nyeri yang timbul. Nah cobalah untuk membantunya menyikat gigi dengan lembut dan gunakan benang gigi, untuk mengambil sisa makanan dari kedua sisi gigi yang sakit.
Jika anak Anda sudah mampu menyikat gigi dan memakai benang gigi sendiri, tetap awasi si kecil untuk memastikan cara yang dilakukannya benar.
ADVERTISEMENT
Kumur dengan air garam
Berkumur dengan air garam dipercaya bisa meringankan gejala sakit gigi dan mengurangi pembengkakan di sekitar gigi yang sakit. Tuangkan setengah sendok teh garam ke dalam secangkir air hangat. Aduk hingga garam larut.
Berikan pada si kecil untuk dikumur di mulutnya selama 30 detik di bagian gigi yang sakit. Setelah itu, suruh ia untuk meludahkannya. Kumur dengan air garam ini bisa dilakukan beberapa jam sekali bila nyerinya masih berlanjut. Dan pastikan anak Anda tak menelannya ya, Moms.
Mengompres pakai es
Bungkus es di dalam handuk. Letakkan kompres es di daerah gigi yang sakit selama sekitar 15-20 menit. Tanyakan pada anak Anda, apakah kantong es bisa memberinya kenyamanan, jika iya, Anda bisa mengulanginya setiap beberapa jam.
ADVERTISEMENT
Bila cara alami ini tak kunjung membuatnya membaik, jangan langsung memberinya obat penghilang rasa sakit, oral maupun oles. Karena tidak semua jenis obat cocok untuk anak. Daripada mengambil risiko, segeralah bawa anak ke dokter untuk penanganan lebih lanjut, Moms.