Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
Memiliki teman, penting dalam tumbuh kembang anak. Hubungan pertemanan anak , juga perlu kita perhatikan dan dukung. Itulah kenapa saat anak berteman para orang tua biasanya juga terbawa ikut berteman.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, tidak semua hubungan pertemanan orang tua berjalan dengan baik dan lancar. Termasuk hubungan Anda bersama dengan orang tua teman si kecil baik di rumah maupun sekolahnya.
Ya Moms, mungkin saja Anda akan bertemu dengan orang tua teman si kecil yang tidak seperti Anda harapkan. Anda bisa saja bertemu dengan orang tua teman si kecil yang begitu sombong, superior atau tidak bersahabat. Bisa juga, orang tua yang tidak henti-hentinya berbicara mengenai prestasi dan kemampuan anaknya, sok akrab, sok asyik atau gemar menghakimi pola asuh Anda? Atau yang suka mengeluh dan membicarakan orang tua lainnya? Ada banyak sekali kemungkinannya, namun semua sama-sama bisa menjengkelkan!
Lantas apa yang aka Anda lakukan untuk menghadapi orang tua teman si kecil yang menjengkelkan? Apakah Anda tetap mendorong pertemanan anak Anda atau membuat alasan dan membimbing anak Anda untuk berteman dengan keluarga yang lebih baik?
Sebelum memutus hubungan pertemanan anak Anda karena tingkah orang tua teman si kecil, sebaiknya cari tahu terlebih dahulu seberapa populer anak Anda di lingkungannya, kekuatan pertemanannya, dan seberapa siap Anda untuk berdiskusi terkait hal ini pada si kecil, Moms.
ADVERTISEMENT
Bila putra atau putri Anda sangat populer dan memiliki banyak teman di lingkungannya, kata penulis asal Australia Kerri Sackville dalam laman Practical Parenting, maka cukup mudah untuk berfokus pada orang tua teman si kecil yang Anda sukai. Namun, jika si kecil hanya memiliki satu atau dua teman, sebaiknya lebih penting untuk menahan ego dan perasaan Anda sendiri daripada mengorbankan pertemanan si kecil.
Apa pun itu, Anda tidak harus ramah dengan orang tua teman si kecil yang Anda tidak sukai, Moms. Sebaiknya jaga jarak Anda bersamanya. Tentu saja mungkin ini akan sulit bagi Anda karena putra atau putri Anda berteman dengan anaknya.
Anda dapat dengan sopan menolak undangan untuk bergabung dengan orang tua lainnya untuk makan malam atau sekadar nongkrong bersama. Anda juga bisa menolak dengan sopan untuk tidak bergabung dalam grup WhatsApp, misalnya.
Abaikan dan buanglah jauh-jauh pikiran negatif tentang orang tua teman si kecil, sekali pun ia sangat menjengkelkan atau pun menyakiti perasaan Anda demi menjaga kewarasan dan kesehatan mental diri Anda, Moms. Tujuannya tidak lain adalah supaya Anda tetap menjadi matahari yang terus menghangatkan keluarga Anda sendiri. Anda harus menerima kenyataan bahwa tidak semua orang bisa menjadi seperti yang Anda harapkan.
ADVERTISEMENT
Yang terpenting adalah ingat selalu bahwa Anda tidak boleh menunjukkan sikap tidak suka pada teman orang tua si kecil kepada anak. Di hadapan anak , Anda harus menerima orang yang mungkin tidak bisa Anda pilih sebagai teman. Ini adalah upaya untuk menunjukkan toleransi kepada si kecil.