5 Makanan Kaya Vitamin D agar Anak Sehat Selama Liburan Sekolah
PerbesarLiburan sekolah anak sudah di depan mata. Bila sebelumnya libur panjang dinanti-nanti sebagai momen tepat untuk tamasya bersama keluarga, saat ini waktu liburan justru membuat beberapa orang cemas.
Bukan tanpa alasan, risiko penularan virus bisa kian mengancam mereka yang rentan, tak terkecuali bagi anak-anak. Ya, liburan yang seharusnya menjadi kegiatan yang menyenangkan buat keluarga, bisa mimpi buruk bila tiba-tiba anak sakit.
Oleh sebab itu, selama liburan sekolah, usahakan tetap rutin menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta menghindari keramaian. Tapi tak hanya dari luar, menjaga kesehatan juga harus dilakukan dari dalam, kita harus senantiasa memberikan asupan bergizi untuk memenuhi nutrisi harian si kecil. Salah satunya dengan mengonsumsi vitamin D.
Vitamin D mempunyai segudang manfaat, seperti menjaga kesehatan tulang dan metabolisme tubuh, meningkatkan mood, sekaligus menguatkan sistem kekebalan tubuh dalam menghadapi serangan bakteri dan virus berbahaya.
Dikenal sebagai "vitamin sinar matahari", vitamin D juga bisa didapatkan dari beberapa makanan ini. Berikut kumparan rangkum lima makanan yang kaya akan kandungan vitamin D.
5 Makanan Kaya Vitamin D untuk Anak
1. Ikan berlemak
Jenis ikan berlemak seperti tuna, salmon, dan makarel ternyata juga memiliki kandungan vitamin D yang terbilang tinggi. Menurut WebMd, tiga ons ikan salmon matang mengandung 570 international unit (IU) vitamin D, yang berarti sudah memenuhi 50 persen asupan harian vitamin D yang dianjurkan.
Selain ikan salmon, ikan tuna dan makarel juga merupakan jenis ikan berlemak yang mengandung vitamin D. Tuna dan makarel masing-masing mengandung 154 IU per kemasan dan 360 IU per setengah fillet yang bisa memenuhi kebutuhan vitamin D harian hingga 50 persen.
2. Kuning telur
Kuning telur juga termasuk sumber vitamin D yang baik dikonsumsi oleh si kecil. Konsumsi kuning telur dari satu butir ayam sudah bisa membantu memenuhi 5 persen kebutuhan tubuh. Belum lagi kandungan lemak, vitamin, dan mineral di dalam kuning telur yang bisa mengoptimalkan tumbuh kembang si kecil.
Uniknya, kadar vitamin D dalam kuning telur bisa bertambah tergantung pada paparan sinar matahari dan kandungan vitamin D di dalam pakan ayam. Ayam yang dipelihara di padang rumput atau dibiarkan berkeliaran di bawah sinar matahari, akan menghasilkan telur dengan tingkat vitamin D 3-4 kali lebih tinggi.
3. Jamur
Dilansir healthline, seperti manusia, jamur ternyata bisa memproduksi vitamin D sendiri akibat paparan sinar matahari. Karenanya, jamur bisa dibilang sebagai salah satu makanan berbasis tumbuhan dengan kandungan vitamin D yang tinggi, terutama jamur liar.
Jamur yang tumbuh alami bisa mengandung kadar vitamin D hingga 2.300 IU untuk setiap 3,5 ons, atau hampir tiga kali kebutuhan harian. Sedangkan jamur budidaya yang disinari ultra violet hanya mengandung sekitar 130–450 IU saja. Namun, Anda tetap harus selalu berhati-hati dalam mengidentifikasi jamur liar, dan sebaiknya tetap membelinya dari pemasok atau pedagang terpercaya ya, Moms!
4. Susu kedelai
Susu kedelai berasal dari kacang kedelai, jadi nutrisi pada susu ini kurang lebih sama dengan kacang kedelai. Selain kandungan protein yang tinggi, sudah banyak susu kedelai yang ditambahkan vitamin serta mineral tambahan ke dalam susu kedelai, misalnya kalsium dan vitamin D. Untuk si kecil yang mempunyai alergi pada susu sapi, susu kedelai bisa menjadi alternatifnya, Moms.
5. Brokoli
Sayuran hijau seperti brokoli juga bisa dibilang sebagai sumber vitamin D terbaik selain dari produk susu dan daging. Bukan hanya itu, sayuran hijau bertekstur renyah ini juga kaya akan magnesium yang sangat baik untuk menjaga keutuhan dan kesehatan tulang.
Meski setiap hari Anda sudah memberi asupan bergizi untuk si kecil, bisa jadi kebutuhan vitamin D belum tercukupi. Jangan khawatir, Moms, suplemen vitamin bisa menjadi solusi karena dosisnya sudah diatur sedemikian rupa sehingga sesuai dengan kebutuhan kita. Selain itu, mengonsumsi suplemen vitamin juga terbilang praktis, apalagi kini juga sudah banyak vitamin yang bisa dikonsumsi seluruh anggota keluarga, salah satunya suplemen vitamin Prove D3 400IU .
Kualitasnya juga sudah terjamin dan aman dikonsumsi, sebab vitamin Prove D3 400IU juga sudah terdaftar di BPOM. Selain itu, suplemen ini juga bebas dari kandungan gluten, perasa buatan, pengawet, dan alkohol. Suplemen ini juga lebih cepat diabsorpsi daripada tablet atau softgel.
Cara mengonsumsi Prove D3 400IU juga mudah. Cukup teteskan Prove D3 400IU ke dalam mulut secara langsung. Namun jika anak merasa tidak suka, Anda bisa meneteskannya di sendok terlebih dahulu atau dicampurkan ke dalam minuman. Jangan khawatir, suplemen ini tidak akan memengaruhi rasa.
Prove D3 400IU bisa Anda dapatkan di supermarket terdekat. Di masa pandemi ini, Anda juga bisa membeli Prove D3 400IU dengan cara yang aman di laman KALCare . Buka lewat smartphone, pilih varian, bayar, dan tinggal tunggu barangnya sampai ke rumah.
Yuk ikuti tips di atas agar asupan nutrisi anak terpenuhi dan tetap sehat selama pandemi!
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan Kalbe
