Alasan Bayi Suka Memasukkan Benda ke Mulut

Mainan bola untuk memacu bayi merangkak Foto: Shutterstock

Seiring perkembangannya, bayi umumnya akan belajar dan bereksplorasi dengan berbagai benda di sekitarnya, seperti mainan, alat makan, dan lain sebagainya. Ya Moms, saat bayi mulai bisa memegang benda, ia mungkin akan terlihat senang sekaligus penasaran apa yang bisa dilakukan dengan benda tersebut. Bahkan, tak jarang ia memasukkan mainan tersebut ke mulutnya.

Nah Moms, kira-kira kenapa ya beberapa bayi suka memasukkan benda ke mulutnya? Dikutip dari Baby Center, berikut beberapa hal yang perlu orang tua pahami.

Alasan Bayi Suka Memasukkan Benda ke Mulut

Ilustrasi bayi senang menjatuhkan mainan atau barang. Foto: Shutter Stock

Sebelum berusia tujuh bulan, tangan dan jari bayi umumnya belum bisa mengenali tekstur benda dengan baik. Si kecil mungkin sudah bisa menggenggam, meremas, atau mengambil barang tersebut, tapi belum bisa merasakan permukaannya.

Namun, bibir dan lidah bayi memiliki kemampuan lebih dalam merasakan tekstur benda. Pasalnya, mulut bayi memiliki lebih banyak ujung saraf dibanding bagian tubuh yang lain. Alhasil, bayi akan memasukkan benda-benda di sekitarnya ke mulutnya untuk menemukan tekstur atau rasa dari benda tersebut.

Alasan lain bayi suka memasukkan benda ke mulutnya adalah karena ia sedang tumbuh gigi. Ia sedang mencoba untuk menghilangkan ketidaknyamanan pada gusinya, sehingga membutukan sesuatu untuk dikunyah. Anda mungkin bisa menyediakan teether agar lebih aman jika bayi ingin memasukkannya ke mulut.

Bayi suka memasukkan benda ke mulut. Foto: Shutterstock

Kebiasaan memasukkan benda ke mulut umumnya akan bertahan sampai bayi berusia 9 atau 10 bulan. Pada usia tersebut, tangan si kecil mulai mampu mengenali tekstur benda. Selain itu, bayi juga mulai paham bahwa yang boleh dimasukkan ke mulut hanya makanan, minuman, dan benda-benda tertentu, seperti sendok.

Nah Moms, jika bayi Anda suka memasukkan benda ke mulut, sebaiknya jauhkan si kecil dari benda-benda yang berbahaya dan beracun. Pastikan juga benda-benda di sekitar bayi bersih. Selain itu, waspada dengan mainan yang berukuran sangat kecil, seperti manik-manik dan kancing, untuk mencegah barang tersebut tertelan.