Anak dan Suami Lupa Hari Ibu, Harus Gimana, Ya?

Anak dan Suami Lupa Ini Hari Ibu, Harus Apa, Ya? Foto: Shutter Stock

Moms, Anda ikut menanti seperti apa kejutan spesial yang akan didapat pada Hari Ibu kali ini? Mendapat kejutan memang terasa menyenangkan bila dirayakan bersama anak-anak dan suami.

Tapi, di tengah berbagai kesibukan, suami mungkin bisa lupa bahwa hari ini adalah Hari Ibu. Sehingga, kejutan yang sudah dinanti-nanti --entah itu ucapan atau barang istimewa--, tidak didapatkan. Anda bakal merasa sedih, kecewa, atau justru biasa saja?

Kemungkinan Anda biasanya akan sedikit kecewa karena kenyataan tak hadir sesuai harapan. Apalagi jika anak Anda masih bayi atau balita, sehingga keinginan mendapat ucapan Selamat Hari Ibu dari si kecil pun jadi kurang memungkinkan.

Anak dan Suami Lupa Ini Hari Ibu, Apa yang Perlu Dilakukan?

Eits, jangan langsung baper dulu ya, Moms. Bisa jadi, suami juga sedang banyak kerjaan di kantor atau mengurus kebutuhan lainnya. Sehingga, ia kelupaan kalau ini adalah Hari Ibu.

Ketika Anda ingin mengungkapkan kekesalan, hindari marah-marah tidak jelas di depan suami dan anak. Ketimbang membuat rumah tangga jadi kacau, Anda bisa berbicara baik-baik dengan pasangan.

Siapa yang masih suka 'kode-kode' kalau menginginkan sesuatu? Tidak semua orang peka dan langsung memahami 'kode' apa yang Anda berikan. Jadi, lebih baik Anda to the point aja dengan mengatakan bahwa hari ini adalah Hari Ibu.

Di hari spesial ini, Anda boleh saja meminta hadiah dari pasangan. Tapi, jangan memaksa ya, Moms.

Karena ini adalah hari spesial, tidak ada salahnya untuk meminta sesuatu untuk merayakan Hari Ibu. Misalnya, Anda ingin makan bersama di restoran favorit bersama suami dan anak.

Atau mungkin Anda ingin me time? Sah-sah saja lho, Moms! Mintalah suami untuk menjaga si kecil sementara di rumah, sementara Anda melakukan aktivitas yang sedang sangat ini dilakukan saat ini.

Ilustrasi cara merayakan Hari Ibu. Foto: Shutter Stock

Anda juga bisa meminta bantuan suami untuk membantu membersihkan rumah. Misalnya saja, di Hari Ibu kali ini, pekerjaan rumah seperti membersihkan halaman menjadi tanggung jawab suami dan anak.

Selain bisa meningkatkan bonding antara ayah dan anak, suami tentu senang bisa membuat Anda bahagia di hari spesial ini.

Tetap Berpikir Realistis Ya, Moms!

Namun perlu diingat, jika karena beberapa alasan yang masuk akal, suami tidak dapat mewujudkan hadiah yang Anda inginkan di Hari Ibu ini, janganlah cepat berkecil hati. Coba ingat-ingat lagi segala bentuk pengorbanannya selama ini.

Contohnya, ingat kembali dukungannya saat menemani Anda memeriksakan kandungan, mendampingi Anda menjalani masa-masa sulit menyusui buah hati, atau ingat kembali saat ia rela dibangunkan tengah malam untuk terjaga bersama saat si kecil sakit.

Berbagai bentuk pengorbanan yang telah suami Anda lakukan, tampaknya cukup jadi bukti bahwa dengan atau pun tanpa hadiah yang diberikan, ia akan selalu menyayangi Anda sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya. Sepakat, Moms?