Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2

ADVERTISEMENT
Sebagian besar bayi memiliki refleks mengisap yang kuat. Tak hanya bayi baru lahir, beberapa bayi bahkan mengisap jempol atau jari saat masih berada di dalam kandungan. Perlu diketahui, mengisap bisa memberi si kecil banyak manfaat lho, Moms. Antara lain memberi bayi efek menenangkan.
ADVERTISEMENT
Bicara soal mengisap, hal ini juga yang membuat banyak orang tua memberi bayi empeng. Namun, apa kata ahli soal pemberian empeng pada bayi?
Begini Kata Ahli Soal Bayi Diberi Empeng
Menurut Dokter Spesialis Anak sekaligus Konsultan Menyusui, dr. Wiyarni Pambudi, SpA, IBCLC, menurutnya penggunaan empeng maupun botol dot tidak dianjurkan untuk bayi yang masih menyusu.
“Bingung puting terjadi ketika bayi lebih memilih dot daripada puting ibu. Oleh karena itu para konselor ASI tidak menganjurkan bayi yang masih menyusu dikenalkan pada dot,” jelas dr. Wiyarni yang juga Dosen Ilmu Kesehatan Anak dari Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanegara.
Meski bayi sudah tidak menyusu pun, penggunaan empeng juga tidak disarankan. Bahkan dr. Wiyarni menjelaskan empeng lebih banyak membawa dampak negatif daripada manfaat.
ADVERTISEMENT
Pada usia 0-18 bulan, bayi berada pada fase oral di mana ia memang sangat senang mengisap sesuatu di mulutnya. Oleh karena itu bayi suka mengisap jempolnya untuk mencari kenyamanan atau self soothing. Agar tidak mengisap jempol dan tidak rewel, banyak ibu menggantinya dengan empeng.
Menurut dr. Wiyarni, cara itu sebenarnya kurang bijak, Moms. Sebab, jika sudah terbiasa diberi empeng, bayi akan lebih susah disapih.
“Akan lebih susah menyapih bayi yang terbiasa diberi empeng karena ia akan mencari lagi dan lagi. Bahkan bisa lebih susah daripada menyapih dari ASI,” jelas dr. Wiyarni.
Lalu, mengutip Mayo Clinic, penggunaan empeng juga dapat meningkatkan risiko infeksi telinga tengah. Penggunaan empeng dalam waktu lama juga dapat menyebabkan masalah gigi, sehingga dapat menyebabkan gigi anak tidak sejajar.
ADVERTISEMENT
Jika ternyata si kecil ketergantungan empeng, pertimbangkan untuk meminta bantuan dokter atau dokter gigi. Namun biasanya si kecil berhenti menggunakan empeng antara usia 2 dan 4 tahun. Jadi apabila si kecil mau berhenti menggunakan empeng, jangan lupa berikan pujian padanya.