Benarkah Ibu yang Baru Melahirkan Harus Minum Jamu?

3 Maret 2019 15:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bahan-bahan untuk jamu. Foto: ExplorerBob via Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bahan-bahan untuk jamu. Foto: ExplorerBob via Pixabay
ADVERTISEMENT
Setelah melalui proses persalinan, banyak ibu yang merasa tubuhnya berubah dan staminanya berkurang sehingga mudah merasa lelah. Padahal, masih banyak tugas yang harus dijalani oleh ibu pascamelahirkan, termasuk merawat bayinya yang baru lahir. Salah satu cara yang dipercaya untuk mengembalikan stamina ibu setelah melahirkan adalah dengan megkonsumsi jamu. Dimulai dengan mengkonsumsi jamu selama 15 hingga 40 hari setelah melahirkan, kemudian disambung dengan jamu-jamu biasa seperti beras kencur, kunyit, atau daun katuk.
ADVERTISEMENT
Bukan hanya untuk mengembalikan stamina dan kebugaran ibu setelah melahirkan, jamu juga dipercaya dapat mengembalikan bentuk tubuh ibu setelah mengalami perubahan selama masa kehamilan juga untuk memperlancar ASI.
Melihat berbagai manfaat dari jamu maka tidak heran kalau banyak orang yang menyarankan agar ibu minum jamu setelah melahirkan. Namun, benarkah hal itu?
Ilustrasi perut ibu setelah melahirkan. Foto: Shutterstock
“Sebenarnya kalau dari sisi saya sebagai dokter kebidanan itu pilihan,” kata dr.Boy Abidin, Sp.OG, dokter spesialis obstetri dan ginekolog di Rumah Sakit Mitra Keluarga, Jakarta. ”Kalau ibunya mau minum itu tidak masalah.”
Boy melanjutkan, memang ada beberapa pendapat yang mengatakan jamu dapat mengubah rasa ASI
“Ada beberapa pendapat kunyit dan sebagainya mempengaruhi kualitas dan rasa ASI.”
Namun ia sendiri belum bisa menegaskan apakah betul jamu dapat memberikan efek tersebut pada ASI.
ADVERTISEMENT
Bahan-bahan untuk jamu. Foto: Seno Bayuaji/kumparan
Yang terpenting, Moms, sebelum mengkonsumsi jamu atau obat-obatan tradisional lainnya, pastikan Anda teliti baik-baik, apakah obat-obatan tersebut memang aman dan boleh dikonsumsi oleh ibu yang baru melahirkan. Boy menyebutkan, ada obat-obatan tradisonal yang diklaim dapat menyembuhkan luka setelah operasi dengan cepat, namun malah membuat luka bermasalah.
Kasus lain yang pernah ia temukan adalah saat penggunaan bengkung yang dikombinasikan dengan tapel. Tapel adalah ramuan tradisional yang terdiri dari kapur sirih dan air jeruk nipis dan ditempelkan pada perut untuk mengembalikan kondisi perut seperti sebelum hamil.
“Saya punya satu pasien dia dibengkung tapi di dalamnya itu ditapel,” kata Boy. “ Itu malah malah bikin perutnya jadi luka seperti luka bakar.”
ADVERTISEMENT
Nah Moms, untuk itu, ada baiknya Anda berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum minum jamu setelah melahirkan.