news-card-video
9 Ramadhan 1446 HMinggu, 09 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Bisakah Infeksi Nifas Dicegah?

16 Mei 2022 17:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi infeksi nifas. Foto: bluedog studio/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi infeksi nifas. Foto: bluedog studio/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Setelah melahirkan, beberapa ibu berisiko mengalami masalah kesehatan seperti infeksi nifas atau infeksi postpartum. Infeksi setelah melahirkan disebabkan oleh paparan bakteri sejak kehamilan atau saat proses persalinan berlangsung.
ADVERTISEMENT
Ya Moms, kondisi ini bisa terjadi pada ibu yang melahirkan normal atau pun caesar. Apalagi jika Anda melakukan persalinan caesar tidak terjadwal, yang dilakukan setelah proses persalinan normal dimulai. Biasanya, infeksi nifas terjadi hingga enam minggu setelah kelahiran bayi.
“Infeksi nifas dapat mempengaruhi 5-24 persen ibu setelah melahirkan yang bisa berlangsung hingga enam minggu setelahnya,” jelas dokter medis, dr. Bisny T. Joseph, MD, seperti dikutip dari Mom Junction.
Jika tidak ditangani dengan baik, infeksi nifas bisa mengancam keselamatan ibu. Lantas, bisakah infeksi nifas dicegah?

Cara Mencegah Infeksi Nifas setelah Melahirkan

Ilustrasi sakit perut karena infeksi nifas. Foto: Shutterstock
Menurut dr. Bisny, tidak ada cara pasti untuk mencegah infeksi nifas setelah melahirkan. Karena penyebab utama infeksi ini adalah bakteri yang bisa berasal dari dalam rahim, ataupun dari alat medis yang digunakan saat bersalin.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, satu-satunya hal yang bisa dilakukan untuk mencegah kondisi ini adalah dengan selalu menjaga kebersihan tubuh sejak masa kehamilan, Moms. Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan ibu untuk menjaga kebersihan:
ADVERTISEMENT