Bolehkah Ibu Hamil Minum Boba?

10 Oktober 2020 9:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Boba. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Boba. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Boba menjadi salah satu jenis minuman dingin yang digemari banyak orang, tak terkecuali ibu hamil. Apakah Anda termasuk salah satunya, Moms? Pasalnya, minuman yang satu ini bisa menjadi pilihan untuk melepas dahaga di saat cuaca panas.
ADVERTISEMENT
Boba sendiri terbuat dari tepung tapioka yang bertekstur kenyal dan menjadi isian atau topping dari bubble tea. Tak hanya teh, kini ada beragam minuman dengan isian boba seperti kopi, jus, susu, dan cokelat. Tapi sebenarnya, bolehkah ibu hamil minum boba?
Ilustrasi ibu hamil minum boba. Foto: Arkom Suvarnasiri/Shutterstock

Penjelasan Dokter tentang Boleh Tidaknya Ibu Hamil Minum Boba

Dokter Spesialis Gizi Klinik, dr. Juwalita Surapsari M.Gizi, Sp.GK mengatakan bahwa ibu hamil boleh-boleh saja minum boba atau bubble tea, asalkan tidak berlebihan. Hal ini karena boba mengandung karbohidrat --khususnya gula yang tinggi namun rendah gizi, Moms. Itu artinya, sangat sedikit kandungan vitamin dan mineralnya.
"Ibu hamil boleh minum boba, tapi sebaiknya tidak setiap hari atau hanya boleh dikonsumsi sesekali. Misalnya satu kali seminggu dan tidak mengonsumsi makanan atau minuman tinggi gula lainnya, ya," ujar dr. Juwalita kepada kumparanMOM pada Kamis (9/10).
Ilustrasi Boba Drink. Foto: Shutter Stock

Dampak Bila Ibu Hamil Terlalu Sering Minum Boba

Menurut dokter yang praktik di RS Pondok Indah Puri Indah, Jakarta Barat tersebut, bila ibu hamil tidak berlebihan dalam mengonsumsi boba, maka hal ini tak akan menimbulkan efek jangka pendek atau efek langsung pada janin di dalam kandungan. Namun, jika ibu hamil sering mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung gula berlebih, hal ini berisiko dapat menyebabkan gangguan kesehatan. Selain itu, berat badan ibu hamil pun dapat naik secara drastis dan akhirnya berisiko mengalami preeklamsia atau diabetes gestasional.
Ilustrasi gula. Foto: Pixabay

Batasan Asupan Gula untuk Ibu Hamil

Dilansir Mom Junction, sebenarnya tak ada jumlah standar untuk mengonsumsi gula selama kehamilan. Asupan gula yang ideal saat hamil bergantung pada tingkat metabolisme, kadar gula, dan berat badan Anda, Moms.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, bukan berarti Anda bebas mengonsumsi gula. Para ahli menyarankan ibu hamil hanya mengonsumsi gula sekitar 25 gram per hari atau kurang dari jumlah tersebut.
Ibu hamil makan sehat. Foto: Thinkstock

Saran Dokter soal Makanan Sehat untuk Ibu Hamil

Dr. Juwalita pun menyarankan agar ibu hamil dapat membatasi minuman boba atau kalau perlu menghindari makanan atau minuman jenis apa pun yang mengandung gula berlebih. Sebaiknya saat hamil, Anda dapat mengonsumsi makanan yang bergizi karena baik untuk perkembangan bayi di dalam kandungan.
"Konsumsilah ikan yang merupakan sumber protein baik dan juga mengandung EPA DHA yang sangat bermanfaat untuk pertumbuhan otak janin. Selain itu, konsumsi pula daging rendah lemak sebagai sumber zat besi, ayam, telur, dan susu yang merupakan protein berkualitas baik," imbaunya.
ADVERTISEMENT
Selain protein hewani, ia juga mengimbau agar ibu hamil dapat mengonsumsi sumber protein nabati yang berasal dari tahu, tempe, kacang hijau dan berbagai makanan jenis lainnya. Selain sebagai protein, beberapa makanan tersebut mengandung serat dan folat yang baik untuk ibu maupun janin. Jangan lupa pula, untuk konsumsi buah dan sayur agar asupan yang dikonsumsi ibu hamil mengandung gizi seimbang.