Bolehkah Ibu Tetap Menyusui Bayi saat Diare?

Ibu menyusui Foto: Shutterstock

Perjalanan menyusui setiap ibu tidak luput dari berbagai hambatan dan tantangan. Beberapa ibu bisa saja mengalami masalah kesehatan di masa-masa menyusui bayi, salah satunya adalah diare.

Diare menimbulkan ketidaknyamanan pada perut ibu, sehingga membuatnya lebih sering buang air besar. Kondisi yang dialami ibu ini sebenarnya tidak akan membahayakan bayi. Namun, beberapa ibu mungkin khawatir akan menularkan penyakitnya pada bayi, terutama jika si kecil masih menyusu.

Lantas, apakah ibu harus berhenti menyusui bayi jika sedang diare?

Penjelasan soal Menyusui Bayi saat Ibu Diare

Ilustrasi ibu menyusui diare. Foto: Shutterstock

Diare merupakan penyakit yang erat kaitannya dengan infeksi virus, bakteri, atau kuman pada sistem pencernaan. Hal ini mungkin membuat ibu menyusui khawatir akan menularkan kondisinya pada bayi. Padahal, sebenarnya tidak alasan bagi ibu untuk berhenti menyusui bayinya ketika mengalami diare seperti dikutip dari Breastfeeding Network.

Meski begitu, memang ada hal yang perlu diperhatikan oleh ibu menyusui yang sedang diare. Ya Moms, Anda harus berhati-hati dengan kebersihan tangan sebelum dan sesudah menyentuh bayi saat menyusui. Misalnya setelah dari toilet, jangan lupa untuk segera mencuci tangan dengan sabun hingga bersih barulah menyentuh si kecil.

Dengan menjaga kebersihan tangan, risiko bayi akan tertular infeksi pun akan menurun, Moms. Selain itu, ibu menyusui yang diare juga akan secara alami mentransfer antibodi pada bayi melalui ASI, sehingga bisa membantu si kecil melawan kemungkinan infeksi. Oleh karenanya, bayi yang diberi ASI memiliki kemungkinan lebih kecil untuk tertular diare dari sang ibu.

Masalah pencernaan seperti diare memang jarang memberikan dampak pada bayi, namun kondisi ini bisa menjadi sangat mengkhawatirkan pada ibu menyusui. Mengutip Mom Junction, ibu menyusui dengan diare bisa mengalami gejala kram perut, demam, sakit kepala, hingga risiko dehidrasi karena kehilangan banyak cairan.

Gejala diare biasanya akan menetap dalam beberapa hari karena sistem kekebalan ibu membutuhkan waktu untuk memerangi infeksi. Sehingga, ibu menyusui perlu memastikan bahwa tubuhnya terhidrasi dengan baik selama mengalami diare agar terhindar dari dehidrasi. Sebab, dehidrasi yang parah bisa saja mempengaruhi produksi ASI sekaligus kondisi bayi yang disusui, Moms.