Cara Atasi Depresi saat Hamil

21 Mei 2022 9:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ibu hamil cemas. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu hamil cemas. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Selain menjaga pola makan, ibu hamil juga perlu memperhatikan kondisi fisik dan psikis. Ya Moms, mood ibu hamil kadang tak menentu, sehingga suasana hati bisa saja mudah berubah.
ADVERTISEMENT
Apalagi, bila lingkungan di sekitarnya tidak mendukung selama kehamilan. Bila dibiarkan begitu saja, maka hal itu dapat meningkatkan risiko terjadinya stres, bahkan hingga depresi.
Mengutip Parents, sekitar 33 persen ibu hamil kerap mengalami depresi. Namun, tidak semua ibu hamil yang depresi mengetahuinya. Ya Moms, menurut Healy Smith, MD, psikiater di Klinik Kesehatan Mental Wanita di New York Presbyterian Hospital, AS, menjelaskan hanya sekitar 20 persen ibu hamil yang menyadari bahwa dirinya mengalami depresi.
Ilustrasi perempuan stres. Foto: Shutter Stock
Depresi pada ibu hamil ditandai dengan perubahan suasana hati yang tak menentu seperti sering menangis, sedih, dan murung. Meski kondisi ini memang bisa dialami ibu hamil akibat perubahan hormon, namun, bila tidak segera diatasi, kondisi ini dapat mengganggu kesehatan bayi di dalam kandungan.
ADVERTISEMENT
Ya Moms, saat ibu hamil mengalami depresi, tubuh akan memproduksi hormon kortisol. Kemudian, hormon tersebut akan melewati plasenta sehingga dapat meningkatkan risiko gangguan kesehatan pada bayi, salah satunya timbul alergi saat lahir.
Dikutip dari Mom Junction, selain melakukan berbagai pengobatan dan terapi fisik, ada beberapa cara lain yang bisa dilakukan di rumah untuk mengatasi gejala depresi pada ibu hamil.

Tips Atasi Gejala Depresi pada Ibu Hamil

Konsumsi makanan bergizi
Selain belajar mengelola emosi, ibu hamil juga perlu cermat dalam memilih makanan yang dikonsumsi. Sebab, makanan tinggi karbohidrat, gula, kafein, dan rendah protein dapat memengaruhi kesehatan mental dan fisik ibu hamil.
Ibu hamil makan semangka. Foto: MUNGKHOOD STUDIO/Shutterstock
Oleh karena itu, sebaiknya konsumsi makanan sehat dan bergizi seimbang. Ibu hamil juga disarankan untuk mengonsumsi suplemen omega 3 untuk mengurangi gejala depresi. Namun, sebelum mengonsumsinya, konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu untuk mengetahui dosis yang diperlukan.
ADVERTISEMENT
Olahraga
Selain membuat tubuh sehat dan bugar, olahraga dapat mengurangi depresi dan menurunkan kadar hormon kortisol di dalam tubuh ibu hamil. Tak perlu olahraga berat dan berlebihan, Moms, cukup dengan yoga, pilates, dan jalan santai setiap harinya.
Ilustrasi gymball, ibu hamil. Foto: JPC-PROD/Shutterstock
Akupuntur
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa akupuntur dapat membantu meredakan depresi selama kehamilan. Ya Moms, gejala depresi ibu hamil yang melakukan akupuntur lebih ringan dibandingkan dengan yang tidak melakukannya. Apalagi, saat ini banyak klinik akupuntur yang menyediakan layanan home service sehingga ibu hamil tak perlu keluar rumah untuk melakukannya.
Ilustrasi akupuntur pada ibu hamil Foto: Thinkstock
Istirahat yang cukup
Istirahat yang cukup dapat membantu tubuh dan pikiran menjadi rileks sehingga gejala depresi dapat berkurang.