Cara Atasi Radang Tenggorokan Berulang pada Anak

16 Juli 2022 16:40 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak sakit tenggorokan Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak sakit tenggorokan Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Radang tenggorokan termasuk penyakit yang umum terjadi pada anak. Biasanya, penyakit ini kerap dikaitkan dengan pembengkakan amandel, Moms.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Mom Junction, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) menjelaskan, radang tenggorokan umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri yang disebut grup A streptococcus.
Infeksi tersebut dapat menyebabkan anak nyeri tenggorokan dan menelan, demam, sariawan, hingga sakit kepala. Tak jarang juga radang tenggorokan membuat amandel salah satu atau kedua membesar, sehingga membuat anak merasa tidak nyaman.
Ilustrasi anak sakit amandel. Foto: Shutter Stock
Kondisi ini pun tak hanya terjadi sekali dua kali, melainkan bisa beberapa kali dalam satu tahun, Moms. Lantas, apa yang bisa dilakukan orang tua saat anak mengalami radang tenggorokan berulang?

Yang Bisa Dilakukan Bila Radang Tenggorokan pada Anak Terjadi Berulang

Mengutip Healthline, salah satu cara yang sering dilakukan untuk mengatasi radang tenggorokan berulang adalah melakukan tonsilektomi atau prosedur bedah untuk mengangkat amandel.
ADVERTISEMENT
Namun, prosedur pengangkatan amandel perlu melakukan berbagai pemeriksaan.
“Lima puluh tahun yang lalu, tonsilektomi dilakukan dengan mudah, tetapi sekarang harus mengalami tujuh atau delapan kali infeksi radang dalam jangka waktu satu hingga dua tahun agar tonsilektomi menjadi pilihan yang tepat,” kata Ron Marino, DO, Wakil Ketua Pediatri di NYU Winthrop Hospital, AS, masih mengutip Healthline.
Ilustrasi anak sakit amandel. Foto: Shutter Stock
Hanya saja, beberapa penelitian melaporkan bahwa radang tenggorokan masih kerap terjadi setelah amandel diangkat. Bahkan, beberapa di antaranya mengalami komplikasi pada organ tubuh.
“Komplikasi yang lebih serius dari ini dapat memengaruhi jantung dan kerusakan hati,” jelas Dr. Ashanti Woods, dokter anak di Mercy Medical Center di Baltimore, AS, dikutip dari Healthline.
Kendati demikian, Dr. Woods mengatakan, keadaan lingkungan sekitar dapat memengaruhi radang tenggorokan berulang. Ya Moms, sebab, radang tenggorokan bisa ditularkan melalui kontak erat dengan orang yang terinfeksi.
Ilustrasi Anak Batuk. Foto: Shutterstock
“Inilah sebabnya mengapa ini sangat umum terjadi di rumah, sekolah, dan tempat penitipan anak,” katanya.
ADVERTISEMENT
Akan tetapi, Dr. Woods menambahkan, radang tenggorokan bisa dicegah dengan beberapa langkah sederhana. Mulai dari rajin mencuci tangan, menutup mulut saat batuk atau bersin, tidak memaparkan air liur atau ingus ke lingkungan sekitar, dan tidak keluar rumah saat sistem kekebalan tubuh sedang menurun.
“Mencuci tangan yang benar, menutupi batuk, bersin, dan tetesan pernapasan lainnya, dan tinggal di rumah saat sakit adalah cara untuk mengurangi radang tenggorokan berulang,” tutup Dr. Woods.
========
Menangkan Air Fryer, Induction Cooker, dan Uang Tunai Rp 1 Juta dengan mengikuti Arisan Juli melalui komen di sini.