Cara Mencuci Dot dan Botol Susu yang Benar

5 April 2019 16:17 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Botol Susu Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Botol Susu Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Moms, apakah anak Anda menggunakan dot dan botol susu bayi untuk minum ASI perah atau susu formula? Bila ya, pastikan telah mencuci dot dan botol susu si kecil dengan benar.
ADVERTISEMENT
Mencuci dengan cara yang salah, bisa menjadikan dot dan botol susu sebagai sumber bakteri dan jamur. Hal ini tentunya bisa membahayakan kesehatan anak, terutama kesehatan mulutnya.
Di bawah ini kumparanMOM telah merangkum cara mencuci dot dan botol susu bayi yang benar untuk Anda Moms. Bagaimana caranya? Yuk, simak!
Ilustrasi balita minum susu Foto: Shutterstock
1. Sebelum mencuci dot dan botol susu, cucilah terlebih dahulu tangan Anda dengan sabun.
2. Setelah itu, lepas seluruh bagian botol agar Anda bisa membersihkannya secara maksimal.
3. Bersihkan botol dan bagian-baginnya menggunakan air hangat, sikat khusus dan sabun pembersih khusus untuk membersihkan dot dan botol susu.
4. Bilaslah dot dan botol susui dengan air bersih. Pastikan tidak ada sisa sabun yang tertinggal. Sisa sabun yang tertinggal pada dot dan botol, bisa membuat susu atau ASI mengental serta dapat menyebakan anak keracunan sabun yang tidak disengaja.
ADVERTISEMENT
5. Setelah itu, biarkan hingga kering.
Cucilah bersih botol susu anak, demi menghindari perkembangan bakteri.
Bila perlu sterilkan dot dan botol susu yang dicuci menggunakan alat sterilezer khusus. Hal ini dikarenakan mencuci dot dan botol susu dengan sabun saja belum tentu dapat menjamin kehigienisannya.
Mengutip dari laman The Bump, menurut Samira Armin, MD, dokter anak di Texas Children’s Pediatrics, AS, sterilisasi botol susu penting dilakukan terutama saat pertama botol tersebut dibeli, botol yang digunakan pinjaman atau bekas, air yang dipakai untuk mencuci botol susu tidak terjamin kebersihannya atau apabila anak sedang sakit.
Sterilisasi tidak perlu dilakukan setiap botol digunakan. Seminggu tiga kali seharusnya lebih dari cukup untuk mencegah pertumbuhan bakteri yang tidak terkendali, apabila akses air bersih di rumah Anda berkualitas baik
ADVERTISEMENT
Ilustrasi botol susu. Foto: Shutter stock
Lagipula menurut dokter anak lainnya, Daniel Ganjian, MD, di Santa Monica California, AS kualitas botol bisa jadi menurun apabila terlalu sering disteriliasasi.
"Sterilisasi secara teratur berpotensi merusak botol dan memungkinkan bahan kimia masuk ke dalam susu," kata Daniel.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan orang tua untuk mensterilkan dot dan botol susu, seperti:
Merebus
Jika memilih dengan cara merebus botol, pastikan panci yang digunakan khusus digunakan untuk merebus botol. Kemudian, masukkan semua botol dalam panci yang telah diisi air. Pastikan tidak ada gelembung udara yang terperangkap di botol. Bila sudah terlihat baik, tutup panci dan rebus botol bayi setidaknya selama 5 menit Moms.
Setelah itu, matikan api, keluarkan botol dengan penjepit bersih yang khusus juga. Lalu keringkan botol susu dengan lap bersih yang juga khusus digunakan untuk mengerikan botol. Sayangnya, cara ini tidak bisa dilakukan untuk semua jenis botol. Terutama botol plasti jenis Polikarbonat (PC), karena dikhawatirkan jenis botol tersebut bisa melepaskan residu senyawa kimia yaitu bisphenol-A (BPA) yang sangat berbahaya.
ADVERTISEMENT
Microwave
Apabila Anda menggunakan microwave, maka pertama-tama pastikan microwave Anda bersih dan jauh dari jangkauan anak-anak. Kemudian cek kembali apakah tutup botol sudah terbuka atau belum. Bila belum, maka buka terlebih dahulu tutup botolnya agar tidak mengakibatkan penumpukan tekanan di dalamnya. Lalu, atur waktunya selama 1 hingga 2 menit.
Setelah itu, ambil botol-botol dalam microwave dengan sarung tangan khusus dan keringkan botol dengan lap yang bersih. Hasil sterilisasi ini dapat bertahan hingga 3 jam jika botol susu diletakkan dalam wadah tertutup setelahnya.
Kelebihan mensterilkan dengan cara ini adalah tidak menyisakan bau ataupun rasa setelahnya pada botol susu si kecil . Sedangkan kekurangannya tidak bisa mensterilkan botol bila sedang bepergian.
ADVERTISEMENT
Mengukus atau Menguapkan
Sama dengan metode merebus, cara ini membutuhkan suhu tinggi agar botol steril. Caranya masukkan seluruh dot dan botol yang telah dicuci dengan sabun ke dalam steamer. Tempatkan seluruh botol susu dan bagian-baginnya dengan posisi menghadap ke bawah.