Cegah Virus Corona, Perlukah Tangan Bayi Diberi Hand Sanitizer?

6 Maret 2021 9:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perlukah Tangan Bayi Diberi Hand Sanitizer? Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Perlukah Tangan Bayi Diberi Hand Sanitizer? Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Bayi tak lepas dari ancaman virus Corona. Ya Moms, selain dari kontak fisik, bayi bisa saja menyentuh benda-benda yang terpapar virus sehingga kita perlu selalu memperhatikan kesehatan dan menjaga kebersihan tangan si kecil juga.
ADVERTISEMENT
Lantas, apa yang dapat dilakukan? Apakah tangan bayi perlu diberi hand sanitizer juga?
"Boleh. (Namun) pastikan diawasi," demikian menurut Dokter Spesialis Anak, dr.Ade Indrisari, Sp.A., M.Kes.
Meski begitu, sebelum memberikan hand sanitizer, perhatikan beberapa hal berikut ini:

1. Jangan Sampai Hand Sanitizer Terjilat Bayi

ilustrasi hand sanitizer Foto: Shutterstock
Mengutip Healthy Children, untuk bisa membunuh kuman, umumnya hand sanitizer mengandung alkohol antara 45 hingga 95 persen. Jumlah tersebut setara dengan alkohol yang ada di bir, anggur dan minuman keras lainnya.
Nah Moms, oleh karena itu, pastikan anak Anda tidak menjilat tangannya yang baru saja diberi hand sanitizer.
"Walaupun satu jilatan tidak membuat anak sakit (tetap) waspada apabila hand sanitizer sampai tertelan," tambah dokter yang praktik di Klinik Amanah dan RS JIH, Yogyakarta ini.
ADVERTISEMENT
Awasi pergerakan bayi Anda setelah diberi hand sanitizer ya, Moms. Berikan hand sanitizer secukupnya pada tangan bayi yang kering kemudian gosok tangannya perlahan sampai benar-benar kering.
"Pastikan anak-anak tidak menaruh tangan di mulut saat hand sanitizer masih basah," pesan dr Ade.

2. Pilih Hand Satizer Tanpa Aroma untuk Bayi

Ilustrasi hand sanitizer. Foto: Shutter Stock
Sebisa mungkin pilihlah hand sanitizer yang tidak mengandung aroma. Sebab, aroma yang menarik bisa memancing bayi untuk menjilat tangannya setelah cuci tangan dengan hand sanitizer.

3. Bila Perlu, Berkonsultasi Dulu dengan Dokter

Ilustrasi dokter Foto: Pixabay
Mungkin beberapa merek hand sanitizer mengandung bahan kimia yang dapat memicu asma atau alergi di kulit bayi. Untuk menghindarinya lebih baik konsultasikan dulu dengan dokter anak Anda, Moms.
ADVERTISEMENT
Hal ini penting, mengingat kulit bayi masih sangat sensitif, apalagi jika terpapar dengan produk-produk yang mengandung bahan kimia.
Sekali lagi, dr. Ade berpesan agar hand sanitizer hanya digunakan pada saat tidak tersedia air mengalir dan sabun saja. Jadi lebih baik, usahakan rajin mencuci tangan bayi selama masih ada air mengalir dan sabun.
Tak hanya itu, jangan lupa menjaga daya tahan tubuh bayi dengan memastikan si kecil mengkonsumsi cukup ASI dan mendapat makanan bergizi seimbang sesuai dengan kebutuhannya.