Ciri-ciri Bayi Baru Lahir Sehat

16 Oktober 2020 10:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bayi sehat. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bayi sehat. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Bayi terlahir normal dan sehat, tentu menjadi harapan dan doa setiap orang tua. Namun harapan dan doa juga perlu dibarengi dengan usaha. Paling tidak, kita harus tahu apa saja ciri-ciri bayi baru lahir yang sehat agar dapat terus memantaunya. Hal ini akan membantu kita cepat tanggap bila kesehatan bayi bermasalah..
ADVERTISEMENT
Nah Moms, yuk, simak penjelasan dari beberapa ahli yang dirangkum kumparanMOM berikut ini:
Ilustrasi bayi yang sehat sedang tersenyum Foto: Shutterstock

8 Tanda Bayi Baru Lahir Sehat

Dokter Spesialis Anak, dr. Wiyarni Pambudi, SpAa, IBCLC mengatakan, ada beberapa ciri-ciri bayi sehat ketika lahir. Misalnya bayi dengan cukup bulan dengan berat antara 2500-4000 gram dengan usia kehamilan antara 38-40 minggu.
"Kemudian, panjang badan lahir yakni 45-52 cm, lalu lingkar kepala 32-35 cm. Selain itu, bayi bugar, artinya ada gerak tangis yang aktif, warna kulit tampak kemerahan dengan skor tes Apperance, Pulse, Grimance, Activity, Reaction (APGAR) 8-10," kata dr. Wiyarni kepada kumparanMOM beberapa waktu lalu.
Selain itu, bayi yang sehat umumnya menunjukkan berbagai macam perilaku, penampilan dan temperamen yang berbeda-beda. Mengutip Parents, ada beberapa indikator yang menunjukkan bayi baru lahir dalam kondisi sehat. Apa saja?
ADVERTISEMENT

1. Bayi Tenang saat Anda Berbicara

Umumnya bayi baru lahir tentu banyak menangis. Namun coba perhatikan, apakah bila mendengar suara Anda atau Anda ajak bicara bayi menjadi lebih tenang? Moms, ini adalah salah satu ciri bayi yang sehat.
"Seorang bayi terbiasa berada dalam jarak dekat dengan Anda atau ketika ia masih di dalam perut. Di dalam sana, ia pun hanya mendengar suara Anda dan memahaminya. Lalu setelah mereka lahir, mendengar suara Anda dan selalu berdekatan dengan Anda, mereka akan mudah tenang," kata Jennifer Shu, MD, seorang dokter anak di Amerika Serikat.
Tak hanya itu, kemampuannya untuk menjadi lebih tenang karena kehadiran atau adanya rasa terkoneksi dengan Ibu merupakan tanda bayi berkembang secara emosional. Ini merupakan hal yang sehat dan bagus.
ADVERTISEMENT

2. Sering Buang Air Kecil

Bila bayi mendapat cukup ASI, tanda ia sehat adalah popoknya selalu basah, Moms. Biasanya dokter akan menilai perkembangan bayi dari seberapa sering ia buang air kecil. Popok basah menunjukkan bahwa si kecil terhidrasi dengan baik adalah tanda yang baik dan si pertumbuhan berat badan bayi pun sesuai dengan usianya.

3. Bayi Merespons Suara

Bayi pada umumnya sudah bisa mendengar sejak lahir, tapi butuh beberapa minggu bagi mereka untuk beradaptasi dengan suara-suara dari luar rahim. Namun ada beberapa suara yang mungkin menarik perhatian mereka, seperti suara AC atau jeritan tawa saudara mereka.
Seiring berkembangnya waktu, ia juga akan merespons suara musik, khususnya ketika Anda memainkan lagu yang sering ia dengarkan selama di dalam kandungan. Begitu Anda melihat si kecil bereaksi terhadap suara dan mencari tahu sumbernya, artinya telinga bayi sehat dan semakin ingin tahu tentang apa yang ingin didengarnya.
ADVERTISEMENT

4.Terlihat Sering Diam Memperhatikan

Di minggu-minggu pertama sejak kelahirannya, bayi Anda mungkin belum bisa membuka matanya. Lalu ketika ia sudah bisa membukanya, mungkin Anda akan mendapati si kecil menatap Anda sambil diam. Bila ia sudah melakukan ini, artinya si kecil sedang belajar tentang lingkungannya. Saat bayi diam dan waspada, mereka mencatat segala sesuatu di otaknya dan memproses semua jenis informasi baru.
"Bayi mulai memiliki lebih banyak waktu terjaga ketika mereka berusia sekitar 1 bulan. Saat itulah mereka bisa menetap sebentar dan menyerap lebih banyak isyarat visual," kata dr. Shu.

5. Tertarik dengan Pola, Warna, dan Gerakan

Anda mungkin tidak menyadari, ketika anak melamun, sambil menatap kipas yang berputar di langit-langit rumah, artinya dia sedang berpikir, Moms. Bayi dilahirkan dengan penglihatan sekitar 20/100, dan mereka dapat melihat antara 8 dan 12 inci atau hanya sekitar payudara dan wajah Anda saja.
ADVERTISEMENT
Kemudian pada 1 bulan, dia bisa melihat sampai 18 inci. Lalu pada usia 2 bulan, kebanyakan bayi mulai melihat pola, warna cerah, dan objek yang berputar seperti kipas.
Ilustrasi bayi sehat Foto: Shutterstock

6. Lebih Sedikit Menangis dan Tidur Teratur

Bila semakin bertambahnya bulan, anak Anda lebih sedikit menangis, artinya sistem sarafnya semakin matang, Moms. Bila anak Anda sudah tak lagi begadang, artinya si kecil sudah mengetahui jadwal tidurnya.

7. Melakukan Kontak Mata dan Tersenyum

Kontak mata antara Anda dengan bayi, biasanya terjadi saat dia berusia satu bulan, senyum pertama sekitar 2 bulan, berdengung pada usia 3 bulan, dan tertawa saat 4 bulan. Semua interaksi ini menunjukkan bahwa bayi Anda terhubung dengan Anda dan menjadi sadar akan lingkungannya.
ADVERTISEMENT
Pada tingkat tertentu, dia memahami bahwa orang lebih banyak berinteraksi dengannya ketika dia berperilaku dalam cara yang terlibat secara sosial. Pada saat bayi berusia sekitar 5 bulan, dia hampir terus tersenyum ketika seseorang tersenyum padanya, seolah itu refleks. Perilaku ini adalah indikator perkembangan bahasanya mulai terbentuk.
"Bayi menggunakan bahasa tubuh, termasuk kontak mata dan ekspresi wajah, jauh sebelum mereka dapat berbicara,Ini pendahulu untuk berkomunikasi dengan kata-kata," ujar dr. Shu.

8. Bisa Menopang Badannya Sendiri

Banyak bayi mengangkat kepalanya sebentar pada usia 1 bulan. Namun pada usia 3 bulan, umumnya mereka sudah bisa melakukannya dengan lebih lama dan teratur. Jika bayi Anda dapat mengangkat kepalanya atau bergeser di lengan Anda, Anda tahu dia sedang meregangkan otot-ototnya yang sedang tumbuh.
ADVERTISEMENT
Untuk membantunya, pastikan dia menghabiskan waktu untuk tummy time bersama Anda. Tummy time akan mempercepat perkembangan otot bayi termasuk otot yang memungkinan si kecil untuk berguling atau duduk tanpa bantuan.
Nah dari tanda-tanda di atas, apakah bayi Anda sudah menunjukkan karakter bayi yang sehat, Moms?