Dampak Kekurangan Vitamin C bagi Ibu Hamil

3 April 2021 9:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ibu hamil makan buah Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
ibu hamil makan buah Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Ada beberapa jenis vitamin yang perlu dikonsumsi ibu hamil, salah satunya adalah vitamin C. Ya Moms, selain baik untuk kesehatan ibu, vitamin C juga berperan dalam menunjang perkembangan janin.
ADVERTISEMENT
Vitamin C yang dikenal sebagai asam L-askorbat adalah vitamin yang larut dalam air yang dibutuhkan setiap hari, tidak terkecuali selama kehamilan. Bagi ibu hamil, vitamin C akan membantu memperbaiki jaringan, mempercepat penyembuhan luka, memperkuat tulang, menjaga kekebalan tubuh serta memaksimalkan penyerapan zat besi.
Sementara untuk janin, vitamin C akan membentuk kolagen pada tubuh bayi, yaitu protein struktural yang merupakan komponen tulang rawan, tendon, tulang, dan kulit. Tak hanya itu, vitamin C juga berperan penting dalam perkembangan tulang dan gigi bayi, serta mencegah risiko kematian janin dan kelahiran prematur.
Oleh sebab itu, ibu hamil sangat disarankan untuk memenuhi kebutuhan vitamin C selama kehamilan. Kekurangan vitamin C ssaat hamil dapat berdampak buruk bagi ibu maupun janin. Biasanya ibu hamil yang kekurangan vitamin C ditandai dengan gejala kelelahan, radang gusi, luka sulit sembuh, memar, dan kulit yang kasar serta kering.
ADVERTISEMENT
Nah Moms, berikut ini dampak kekurangan vitamin C selama kehamilan yang harus Anda ketahui.

5 Dampak Kekurangan Vitamin C saat Hamil

1. Menghambat perkembangan janin
Ilustrasi vitamin C. Foto: dok.shutterstock
Mengutip Mom Junction, kekurangan vitamin C membuat otak janin tidak dapat berkembang secara optimal. Menurut sebuah penelitian yang dilakukan di University of Copenhagen, wanita hamil harus memastikan untuk asupan vitamin C ke dalam makanan mereka sejak awal, karena meminumnya setelah kerusakan terjadi pada otak bayi tidak akan membantu. Studi tersebut menemukan bahwa kerusakan otak janin bisa terjadi di awal kehamilan.

2. Menyebabkan penyakit kulit

Kurangnya asupan vitamin C selama hamil bisa menyebabkan gusi berdarah, karena terganggunya pembuluh darah kapiler (pembuluh darah kecil) di bawah kulit. Jika kondisi ini terus berlanjut, dapat menyebabkan penyakit kudis .
ADVERTISEMENT
3. Kulit tidak sehat
Perawatan kulit ibu hamil. Foto: Shutterstock
Kekurangan vitamin C juga dapat menyebabkan kulit kasar dan kering, serta memperlambat penyembuhan luka, memar dan rambut rapuh pada ibu hamil.
4. Risiko preeklamsia
Mengutip What to Expect, beberapa penelitian mengaitkan kadar vitamin C yang rendah dalam darah selama kehamilan dengan kemungkinan risiko preeklamsia atau darah tinggi saat hamil. Oleh karena itu sangat penting untuk memastikan Anda mengonsumsi cukup saat sedang hamil ya, Moms.
5. Tekanan darah rendah
Kekurangan vitamin C di dalam tubuh akan membuat penyerapan zat besi terhambat. Ini akan menyebabkan ibu hamil mungkin mengalami kondisi anemia. Kondisi dapat berisiko bayi lahir dengan berat badan rendah, lahir prematur hingga kematian janin.
Penulis: Hutri Dirga Harmonis
ADVERTISEMENT