Kapan Janin Dapat Terlihat saat Pemeriksaan USG?

10 Februari 2021 11:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapan Janin Dapat Terlihat saat Pemeriksaan USG? Foto: Freepik
zoom-in-whitePerbesar
Kapan Janin Dapat Terlihat saat Pemeriksaan USG? Foto: Freepik
ADVERTISEMENT
Saat mengetahui positif hamil lewat test pack, sebagian ibu ingin segera melakukan pemeriksaan USG. Tidak hanya untuk memastikan kehamilan, ibu hamil umumnya tak sabar melakukan pemeriksaan ini karena ingin bisa segera melihat janin di dalam perutnya.
ADVERTISEMENT
Namun coba bersabar dulu! Kita perlu memahami, janin bisa saja belum terlihat di USG jika melakukan pemeriksaan terlalu dini.
Ya Moms, pada usia kehamilan empat hingga lima minggu setelah periode haid, USG hanya bisa mendeteksi kumpulan kecil cairan di dalam lapisan rahim yang menunjukkan perkembangan awal kantung kehamilan.
Lalu sekitar lima setengah minggu setelah periode terakhir haid, USG akan menunjukkan kantung kehamilan dan di dalamnya kita dapat melihat ada struktur seperti gelembung berukuran 0,3 hingga 0,5 centimeter, yang merupakan kantung kuning telur. Tapi tetap, belum bisa melihat janin!
Lantas kapan janin dapat benar-benar terlihat melalui pemeriksaan USG?

Penjelasan soal Kapan Janin Terlihat pada USG

Kapan Janin Dapat Terlihat saat Pemeriksaan USG? Foto: Freepik
Parents melansir, kira-kira 6 minggu setelah periode haid terakhir atau pada kehamilan 6 minggu, janin dapat terlihat pada USG. Itu pun terlihat sangat kecil dan biasanya janin membentuk huruf C, yang merupakan kepala, kaki, dan tali pusat, dengan panjang 0,635 centimeter.
ADVERTISEMENT
Kepala janin pada usia kehamilan 6 minggu sama besarnya dengan bagian tubuhnya yang lain, tetapi tunas lengan dan kakinya mulai memanjang. Hidungnya mulai terlihat dan kelopak mata mulai terbentuk.
Pada saat ini, mata bayi juga sudah memiliki lensa, iris, kornea, dan retina berpigmen. Tulang belakang bayi juga sudah benar-benar berkembang dan telah menutup di kedua ujungnya.
Di dalam paru-parunya, cabang sekunder sudah mulai muncul, dan akan terus bercabang setelah dia lahir. Suatu hari nanti cabang-cabang ini akan terhubung ke 300 juta kantung udara kecil atau alveoli di paru-parunya.
Hanya saja harus kita pahami bahwa perkembangan kehamilan setiap ibu itu berbeda. Jadi, tidak semua kehamilan memiliki perkembangan yang sama saat diperiksa menggunakan USG. Jika ada variabilitas dalam lamanya siklus haid, maka apa yang dilihat pada USG bisa berubah.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari laman UT Southwestern Medical Center, Amerika Serikat, jika USG tidak memperlihatkan janin yang sedang berkembang, coba untuk menjadwalkan pemeriksaan berikutnya, Moms. Rekomendasi umum adalah menunggu selama dua minggu usai pemeriksaan pertama jika hanya melihat kantung kehamilan.
Apabila hanya bisa melihat kutub janin tapi tidak bisa melihat gerakan jantung, maka ulangi lagi USG dalam satu minggu. Menunggu memang membuat cemas dan tidak sabar, namun ini lebih baik daripada harus datang ke dokter berkali-kali, Moms.