Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Mom Junction melansir, kale memiliki beragam jenis dan mempunyai nama yang berbeda pula di berbagai negara. Jenis kale yang paling umum disebut kangkung keriting atau kangkung Skotlandia dengan batang keras dan berserat. Hanya saja, saat dimasak, jenis sayur ini cenderung berbau belerang, sehingga kerap membuat ibu hamil mual dan tidak tertarik untuk memakannya.
Selain itu, kale mungkin mengandung glukosinolat dan goitrogen yang dapat mengganggu penyerapan yodium pada tubuh. Oleh karena itu, ibu hamil dengan defisiensi yodium atau hipotiroidisme perlu makan kale secukupnya saja.
Meski begitu, kale mengandung sejumlah manfaat penting untuk kesehatan ibu hamil lho, Moms. Apa saja, ya?
Serat
Kale mengandung tinggi serat yang bermanfaat untuk melancarkan pencernaan. Selain itu, nutrisi ini juga membantu ibu hamil mencegah sembelit dan menjaga area panggul terbebas dari masalah perut.
ADVERTISEMENT
Kalsium
Tingginya kandungan kalsium pada sayur kale bermanfaat untuk membangun tulang dan gigi yang lebih kuat pada bayi yang sedang tumbuh di dalam kandungan. Perlu dipahami, kalsium merupakan kebutuhan prenatal yang cukup penting sehingga dokter biasanya juga akan memberikan dalam bentuk suplemen.
Vitamin A
Kandungan vitamin A dalam kale dapat membangun sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat, baik bagi ibu hamil maupun bayi yang sedang tumbuh di dalam kandungan.
Vitamin C
Selain menambah energi bagi ibu hamil, tingginya kandungan vitamin C pada sayur kale juga bisa menambah nutrisi dan membantu mengurangi risiko penyakit umum, seperti batuk dan pilek.
Vitamin K
Kale merupakan sayuran hijau yang paling banyak mengandung vitamin K. Nutrisi ini dapat membantu menjaga pembuluh darah tetap kuat selama kehamilan, Moms.
ADVERTISEMENT