Manfaat Ketan Hitam untuk Kesehatan Anak

Bubur ketan hitam (Foto: Dok. Thinkstock)

Tahukah Anda, konsumsi ketan hitam ternyata sangat baik untuk kesehatan anak. Apalagi, ketan hitam mudah didapat maupun diolah. Ketan hitam bisa dimasak jadi bubur, bolu kukus, puding hingga jadi es krim untuk diberikan pada anak mulai usia satu tahun.

Rasanya pun unik dan mudah disukai. Mungkin anak tak langsung suka dengan rasanya, namun jangan menyerah, Moms. Terus sajikan dengan berbagai variasi. Bisa jadi, si kecil justru ketagihan memakannya.

Bila anak sudah suka makan ketan hitam, berbagai manfaat dari ketan hitam pun bisa didapat. Apa saja misalnya? Berikut kumparanMOM merangkumnya dari laman Health Line:

1. Anak Terhindar dari Obesitas

Obesitas pada anak (Foto: Thinkstock)

Warna ungu kehitaman pada ketan berasal dari pigmen antosianin. Pigmen sejenis juga ada pada blueberry, terong, anggur, buah dan sayuran lain. Senyawa itu mengandung antioksidan yang terbukti dapat mengurangi risiko diabetes, obesitas, dan penyakit jantung.

Ketan hitam juga kaya dengan serat yang berguna mengatur pelepasan insulin dan glukosa ke aliran darah, sehingga dapat mengurangi lonjakan dan penurunan gula darah.

2. Pencernaan Anak jadi Lancar

Ilustrasi sistem pencernaan anak lancar (Foto: Thinkstock)

Serat dalam ketan hitam tak hanya berguna mencegah obesitas. Serat juga dapat membantu melancarkan sistem pencernaan. Jika si kecil tidak buang air besar selama 2-3 hari, beri saja ketan hitam. Serat juga bisa mencegah anak terkena sembelit, diare, dan perut kembung.

3. Kebutuhan Protein Anak Tercukupi

Protein sangat penting untuk tumbuh kembang anak. Tapi protein tak melulu bisa dapat dari daging, telur, atau sumber hewani lain, lho! Ketan hitam juga mengandung banyak protein nabati. Asupan protein ini dapat memperbaiki jaringan otot yang rusak, membantu pertumbuhan sel, dan memperkuat tulang.

Ilustrasi anak main sepeda. (Foto: Thinkstock)

4. Anak Punya Cukup Energi untuk Beraktivitas

Jika diolah jadi bubur ketan, jenis beras yang berasal dari Jepang ini juga cocok untuk menu sarapan anak lho. Pasalnya ketan hitam mengandung cukup karbohidrat yang mengenyangkan. Ketan juga menyediakan cukup energi untuk mendukung anak beraktivitas.

5. Anak Terhindar dari Anemia

Menariknya, ketan hitam ternyata kaya dengan zat besi yang penting untuk membentuk sel darah merah dan mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh. Zat besi juga mendukung impuls saraf yang mengontrol pergerakan tubuh.

Kekurangan zat besi membuat anak mudah terkena anemia. Jadi ketika si kecil menunjukkan gejala anemia yakni lemah, lesu, lunglai, mudah mengantuk saat belajar, artinya ia butuh ketan hitam.