7 Manfaat Kesehatan Ketan Hitam yang Kaya akan Serat

21 Mei 2018 17:35 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketan hitam (Foto: flickr/ cheffrankotte)
zoom-in-whitePerbesar
Ketan hitam (Foto: flickr/ cheffrankotte)
ADVERTISEMENT
Memiliki tekstur yang legit dan empuk, ketan hitam kerap diolah menjadi aneka hidangan manis, tak terkecuali menu berbuka puasa. Biasanya, ketan hitam dipadukan bersama bubur candil, kacang hijau, dan bubur sumsum dalam sajian Bubur Kampiun khas Minang, atau disajikan dengan santan sebagai sajian Bubur Ketan Hitam.
ADVERTISEMENT
Selain nikmat, ketan hitam ternyata kaya akan serat yang baik bagi pencernaan, lho. Tak hanya itu, ketan hitam juga dapat meningkatkan energi karena mengandung karbohidrat yang cukup tinggi. Dilansir Organic Facts, berikut tujuh manfaat kesehatan yang bisa kamu dapatkan saat mengonsumsi ketan hitam:
1. Membuat lebih cepat kenyang
Ketan hitam (Foto: flickr/ Stef Noble)
zoom-in-whitePerbesar
Ketan hitam (Foto: flickr/ Stef Noble)
Kaya akan serat, ketan hitam dapat membuat kita merasa kenyang lebih lama. Serat pada ketan hitam tersebut dapat membantu makanan melewati proses pencernaan lebih cepat, sehingga makanan akan lebih cepat terserap oleh tubuh.
2. Meningkatkan kesehatan jantung
Ilustrasi penyakit jantung. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penyakit jantung. (Foto: Thinkstock)
Ketan hitam sejatinya memiliki kandungan serat paling tinggi dibandingkan dengan jenis padi-padian lainnya. Selain itu, ketan hitam juga memiliki kandungan lemak yang rendah. Serat yang tinggi dapat membantu menyingkirkan kolesterol dan menurunkan tekanan darah, sedangkan kadar lemak yang rendah mampu mencegah penyakit jantung koroner.
ADVERTISEMENT
3. Meringankan penyakit diabetes
Ketan hitam (Foto: flickr/ Pictures of a pair of wandering travel mice)
zoom-in-whitePerbesar
Ketan hitam (Foto: flickr/ Pictures of a pair of wandering travel mice)
Kadar serat makanan pada ketan hitam yang tinggi mampu membantu meringankan penyakit diabetes. Serat di sini berperan untuk mengatur pelepasan insulin dan glukosa ke aliran darah, sehingga dapat mengurangi lonjakan dan penurunan gula darah.
4. Melancarkan pencernaan
Ketan hitam (Foto: flickr/ Nic Naunton)
zoom-in-whitePerbesar
Ketan hitam (Foto: flickr/ Nic Naunton)
Sudah menjadi rahasia umum bila serat memiliki fungsi untuk membantu meningkatkan kesehatan pada pencernaan. Selain itu, serat juga berperan dalam meningkatkan asupan nutrisi dan mencegah timbulnya penyakit pencernaan seperti sembelit, diare, dan perut kembung.
5. Meningkatkan energi
Ketan hitam (Foto: flickr/ Wilheln Fyles)
zoom-in-whitePerbesar
Ketan hitam (Foto: flickr/ Wilheln Fyles)
Sebagai salah satu bahan pangan yang kaya akan karbohidrat, ketan hitam dapat memberikan asupan energi dalam waktu singkat. Tak heran, makanan ini kerap disajikan saat buka puasa karena dapat membuat tubuh bugar kembali setelah berpuasa seharian.
ADVERTISEMENT
6. Menurunkan berat badan
Berat Badan Naik Selama Puasa (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Berat Badan Naik Selama Puasa (Foto: Thinkstock)
Kandungan mineral dan komponen aktif pada ketan hitam juga mampu meningkatkan metabolisme yang dapat membakar kalori dan lemak. Ketan hitam juga dapat mengurangi kebiasaan menyantap kudapan di sela-sela makan berat karena dapat membuat perut terasa kenyang lebih cepat.
7. Mencegah inflamasi
Ketan hitam (Foto: flickr/ Emma)
zoom-in-whitePerbesar
Ketan hitam (Foto: flickr/ Emma)
Warna hitam pada ketan hitam menandakan bahwa makanan tersebut memiliki kandungan anthocyanin tinggi. Anthocyanin sendiri merupakan antioksidan alami yang dipercaya mampu mencegah inflamasi dan masuknya zat-zat pemicu kanker ke dalam tubuh kita.