Manfaat Topi bagi Bayi Baru Lahir

30 November 2019 8:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
bayi pakai topi Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
bayi pakai topi Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Selain pakaian dan popok, topi bayi mungkin jadi barang yang sudah Anda siapkan sejak ia belum lahir. Mungkin juga, Anda sudah siapkan yang kembaran dengan Anda dan pasangan. Gemas!
ADVERTISEMENT
Sah-sah saja, Moms, selain itu topi bagi bayi pun punya manfaat tersendiri. Yaitu untuk menjaga suhu tubuhnya tetap stabil. Hal ini karena bayi baru lahir belum bisa menjaga suhu tubuhnya dengan baik seperti orang dewasa. Karenanya, bayi rentan mengalami hipotermia.
Menurut Dr. Charles Shubin selaku direktur pediatri di Mercy FamilyCare, sebuah divisi dari Pusat Kesehatan Keluarga Baltimore, AS, kepala secara proporsional lebih besar dibandingkan dengan tubuhnya (bayi). Hal ini pun dapat membuat panas tubuhnya hilang lewat kulit kepala. Dengan menggunakan topi, menjaganya tetap hangat seperti saat masih berada di rahim ibu.
Ilustrasi bayi pakai topi. Foto: Shutter Stock
"Jika Anda merasa kedinginan, kemungkinan besar bayi Anda juga kedinginan," ucap Dr. Eboni Hollier seperti dikutip dari Romper.
Salah satu cara mudah mengetahui bayi Anda kedinginan adalah mengecek tangan atau bagian tangannya dan terasa dingin. Namun, kadang juga kerap tak terlihat dengan tanda-tanda itu, tapi bisa jadi mereka menunjukkannya dengan perilakunya yang terlihat rewel tanpa alasan yang jelas.
ADVERTISEMENT
Jangan sampai Anda mengabaikan si kecil ketika tengah kedinginan. Bayi yang mengalami kedinginan parah memicu munculnya neonatal cold syndrome. Pada kondisi ini, biasanya bayi terlihat lesu, lemas, nafsu minum ASI atau susu formula berkurang. Hal ini dapat berakibat fatal jika Anda tak cepat-cepat menanganinya.
bayi pakai topi Foto: Shutterstock
Bayi yang mengalami kejadian ini sebaiknya dibawa ke rumah sakit terdekat. Anda tetap perlu menjaga kehangatan tubuhnya selagi perjalanan ke dokter. Misalnya melakukan skin to skin contact serta terus memberikan ASI.
Pilihlah topi berbahan lembut, halus, serta adanya sirkulasi udara. Bayi juga tak perlu pakai topi dalam jangka waktu yang lama dan setiap hari. Bila suhu di sekitarannya sudah hangat, Anda tidak perlu lagi memakaikan topi.
ADVERTISEMENT