Mengapa Bayi Takut dan Nangis Ketika Bertemu Orang Lain?

14 Juni 2022 17:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bayi menangis digendong ayah. Foto: Tom Wang/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bayi menangis digendong ayah. Foto: Tom Wang/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Bayi tumbuh dan dirawat setiap hari oleh orang tuanya, anggota keluarga lain, maupun pengasuhnya. Apalagi saat lahir di masa pandemi COVID-19, bayi jadi jarang bertemu orang lain di luar rumah. Sehingga ketika diajak bertemu orang yang tidak setiap hari merawatnya, tak jarang si kecil mungkin akan menyembunyikan dirinya atau bahkan menangis.
ADVERTISEMENT
Perilaku penakut pada bayi itu normal terjadi kok, Moms. Beberapa bayi memang membutuhkan lebih banyak waktu untuk akrab dengan orang-orang lain yang baru ditemuinya. Dan di sinilah peran orang tua untuk membantunya tumbuh menjadi sosok yang lebih pemberani.

Penyebab Rasa Takut pada Bayi

Sebelum itu, ada beberapa alasan mengapa bayi cenderung takut ketika bertemu orang lain selain orang tuanya. Berikut beberapa penyebabnya:
Bayi yang digendong sambil berjalan jadi berhenti menangis Foto: Shutterstock
1. Keturunan dari Orang Tua
Apakah Anda atau suami merupakan sosok yang menutup diri dan introvert? Bisa jadi perilaku ini menurun ke si kecil. Dilansir What To Expect, beberapa penelitian menunjukkan perilaku malu memiliki akar biologis, sehingga anak pun bisa tumbuh menjadi seseorang yang pemalu dan tertutup seperti orang tuanya.
ADVERTISEMENT
2. Belum Punya Pengalaman
Rasa takut juga bisa terjadi karena ia belum memiliki pengalaman untuk memproses lingkungan baru dan wajah-wajah asing yang pertama kali dilihatnya. Sebagian bayi bisa lebih lambat melakukan 'pemanasan' ketika bergabung bersama bayi-bayi lain seumurannya.
3. Sedang Belajar Perasaan Aman dan Nyaman
Bayi sedang belajar mengenal dunia yang lebih luas. Mungkin sebagai orang tua kita melihatnya mengasyikkan, tetapi sebenarnya momen ini bisa terasa menakutkan bagi si kecil ketika mencoba bermain dengan orang lain. Jadi, ketika melihat bayi takut atau tampak kurang nyaman saat coba digendong orang lain, mungkin dia sedang belajar memahami perasaan aman dan nyaman.

Cara Membuat Bayi Tidak Jadi Sosok Penakut

Ilustrasi bayi menangis. Foto: Shutter Stock
Rasa takut tidak selalu hilang seiring berjalannya waktu. Tetapi, bayi bisa diajarkan untuk lebih percaya diri dan nyaman berinteraksi dengan orang lain. Berikut beberapa tipsnya dikutip dari Raising Children:
ADVERTISEMENT