Pakai Parfum di Dekat Bayi, Bahaya Enggak Sih?
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Seperti apa sebenarnya dampak parfum pada bayi? Yuk, simak penjelasan lengkap dari ahli berikut ini:
Memakai Parfum di Dekat Bayi
Mengutip laman resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia atau IDAI, bayi baru lahir memiliki sistem indera penciuman yang telah berfungsi baik. Sehingga aroma tubuh ibu dan ayah memiliki efek menenangkan bagi bayi. Untuk membantu bayi mengenal aroma ibu dan ayah, sebaiknya tidak menggunakan parfum atau pewangi yang terlalu tajam, terutama pada bulan-bulan pertama kehidupan, Moms.
Menurut IDAI, bau menyengat seperti parfum juga bisa merangsang alergi pada bayi. Dalam parfum, ada zat bernama ftalat, mengutip Prevention, ftalat dapat menyebabkan cacat lahir pada tikus. Banyak juga bukti yang menunjukkan bahwa ftalat dapat menyebabkan masalah perkembangan yang sama pada manusia.
ADVERTISEMENT
Ftalat ini adalah zat yang bisa menyerang hormon, sehingga jika terhirup oleh bayi akan mengganggu kesehatan dan perkembangannya. Seperti penelitian yang dikutip dari web National Library of Medicine America, menunjukkan bahwa jika anak laki-laki terpapar ftalat, kadar testosteronnya akan lebih rendah. Sedangkan anak perempuan akan mengalami pubertas dini.
Jadi lebih baik kurangi atau hindari lah penggunaan parfum di dekat bayi. Apa kah ada alternatifnya? Coba saja gunakan minyak esensial alami yang dapat memberikan aroma yang sama seperti parfum, namun lebih aman untuk si kecil.