Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Panduan Memberi Makan Anak yang Sakit Demam Berdarah
7 Februari 2019 12:25 WIB
ยท
waktu baca 2 menitDiperbarui 21 Januari 2022 15:06 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tak heran jika Anda panik saat si kecil terkena demam berdarah. Sebab anak jadi sering muntah, serta kehilangan nafsu makan. Bila 3 hari demamnya masih belum turun, Anda harus membawa si kecil ke dokter.
Anda bisa membantu anak memulihkan kondisinya dengan memberikan 5 jenis makanan ini, Moms.
1. Makanan Bertekstur Lembut
Menurut buku Smart Parents: Pandai Mengatur Menu & Tanggap Saat Anak Sakit, anak yang tengah demam berdarah sebaiknya diberi makanan yang bertekstur lembut, mudah ditelan, dicerna, dan diserap usus. Misalnya seperti bubur, makanan yang direbus, sup, dan pisang.
2. Makanan Kaya Protein dan Vitamin C
Protein dan vitamin C dapat membantu proses penyembuhan demam berdarah . Doronglah si kecil untuk mau makan daging, tempe, telur, susu yang kaya protein. Vitamin C yang meningkatkan sistem imun bisa didapat dari pepaya, jus jeruk, atau tomat.
ADVERTISEMENT
3. Minum Banyak Cairan
Saat mengalami demam berdarah, anak kehilangan banyak cairan. Oleh karena itu pengobatan untuk anak demam berdarah biasanya bersifat suportif yakni mengatasi kehilangan cairan plasma.
Oleh karena itu anak butuh minum banyak cairan untuk menurunkan suhu tubuh dan mencegah dehidrasi. Selain air putih, anak bisa minum jus buah, air kelapa, dan oralit.
4. Makanan yang Meningkatkan Trombosit
Si kecil juga butuh makanan yang meningkatkan jumlah trombosit seperti jus delima, jambu, minyak ikan cod, kuning telur, bayam, dan kacang-kacangan
5. Hindari Sebagian Makanan
Mintalah anak bersabar untuk menghindari makanan yang mungkin ia sukai, seperti makanan pedas, minuman soda, minuman yang terlalu pedas, makanan dengan lemak jenuh, dan sayur mentah sebelum kondisinya benar-benar pulih.
ADVERTISEMENT