Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
Menasihati anak harus dilakukan dengan benar. Terkait hal itu, agama Islam juga mengaturnya di dalam Al-Quran, Moms. Dalam surat Luqman dijelaskan ada beberapa poin penting yang bisa dipetik orang tua saat menyampaikan nasihat pada anak.
ADVERTISEMENT
"Kalau kita lihat dalam surat Luqman itu ada poin unsur parenting islaminya. Karena digambarkan dalam Al-Quran seorang Luqman itu memberikan nasihat kepada anaknya," ujar Ustaz Erick Yusuf kepada kumparanMOM, Senin (16/12).
Menurut Pimpinan Dakwah Kreatif iHAQi ini ternyata Surat Luqman ini tidak hanya menjelaskan nasihat apa yang sebaiknya diberikan pada anak, tetapi juga memberikan panduan bagi orang tua dalam menyampaikan nasihat pada anak.
"Kalau kita gali lebih jauh ternyata bukan soal menasihati saja. Ternyata ini memberikan nasihat dengan cara yang baik, memberikan poin-poin kebaikan dengan cara yang baik pula. Artinya sering kali kita dalam komunikasi itu miss karena kita tidak dorong dengan cara yang baik," kata Ustaz yang juga produser film 'Hayya: the Power of Love 2'.
Jangan menasihati anak saat orang tua dalam keadaan emosi, sebab kata Ustaz Erick Yusuf , tentu anak tidak akan menangkap pesan apa yang ingin disampaikan oleh orang tuanya. Artinya saat menasihati anak, usahakan Anda menyampaikan dengan cara yang baik pula, serta dengan rasa penuh kasih sayang.
ADVERTISEMENT
"Harusnya pesannya bener dan caranya juga bener," katanya.
Selain itu, perhatikan pula momen atau waktu saat menyampaikan nasihat pada si kecil, Moms. Tentu tidak mungkin Anda menyampaikan pesan saat mood Anda atau si kecil sedang buruk. Tidak mungkin pula menasihati anak misalnya di depan khalayak umum yang bisa menjatuhkan harga diri anak.
"Kalau dikembangkan, itu juga bukan hanya memberikan nasihat dan cara nasihat yang baik, tetapi soal waktu yang tepat juga," jelas Ustaz Erick Yusuf.
Nah, untuk menerapkan nilai-nilai ini pada anak, menurut Ustaz Erick Yusuf, diperlukan kerja sama yang baik antara ibu dan ayah. Ayah berperan sebagai orang yang menanamkan nilai-nilai kebaikan pada si kecil. Sedangkan ibu berperan sebagai pengingat anak mengenai kebaikan yang telah ditanamkan oleh ayah, Moms.
ADVERTISEMENT
"Intinya secara garis besar bagaimana faktor ayah yang memberikan pesan secara prinsip-prinsip. Jadi, ibu yang mengingatkan anak prinsip-prinsip yang ditanamkan oleh ayahnya," katanya.
Bila orang tua bisa menerapkan cara ini pada anak-anaknya, Ustaz Erick Yusuf yakin bahwa anak akan menerima dengan baik nasihat yang disampaikan oleh orang tuanya. Sehingga si kecil mudah menerapkan nilai-nilai kehidupan terbaik yang telah diberikan oleh ibu dan ayahnya.
"Yang saya angkat di sini adalah caranya bagaimana menanamkan kebaikan, komunikasi pembicara itu membekas masuk ke dalam hati anak. Cara Luqman bicara ke anaknya dan membekas pada anaknya," ujar Ustaz Erick sambil mengakhiri perbincangan.
Jadi, ada tiga hal yang bisa Anda petik dari Surat Luqman dalam menasihati anak menurut Ustaz Erick Yusuf, Moms. Pertama, adalah isinya atau kontennya. Kedua bagaimana cara menyampaikannya dengan rasa kasih sayang dan ketiga adalah momennya.
ADVERTISEMENT