Penglihatan Jadi Buram Setelah Melahirkan, Kenapa Ya?

Penglihatan Jadi Buram Setelah Melahirkan, Kenapa Ya? Foto: Freepik

Setelah melahirkan, apakah fungsi penglihatan Anda menurun dan mata menjadi buram, Moms? Jika ya, hal itu sebenarnya wajar dialami oleh beberapa ibu yang baru melahirkan.

Perubahan kadar hormon dan cairan di dalam tubuh Anda dapat menyebabkan perubahan pada penglihatan. Bahkan, seperti dikutip dari First Cry Parenting, sekitar 50 persen ibu hamil rentan terhadap perubahan ini.

Biasanya, penglihatan buram mulai dirasakan sejak trimester kedua kehamilan, namun akan semakin parah usai melahirkan. Lantas, apa sebenarnya penyebab fungsi penglihatan menurun dan juga buram setelah melahirkan?

Beberapa Penyebab Penglihatan Buram Setelah Melahirkan

Penglihatan Jadi Buram Setelah Melahirkan, Kenapa Ya? Foto: Freepik

1. Retensi cairan terhambat

WebMD melansir, setelah melahirkan, kapasitas retensi cairan dari saluran mata sangat terhambat. Akibatnya, kornea tidak dapat mempertahankan bentuk normalnya, dan fungsi penglihatan dapat menjadi kabur atau sangat terdistorsi.

2. Preeklamsia

Preeklamsia juga bisa berdampak pada fungsi penglihatan ibu. Biasanya penderita preeklamsia akan mengalami masalah penglihatan termasuk sensitivitas cahaya atau penglihatan kabur.

3. Diabetes gestasional

Kadar gula darah ibu dengan diabetes gestasional akan terus berfluktuasi selama kehamilan. Karena perubahan yang konstan ini, pembuluh darah yang menempel pada retina bisa rusak. Hal ini dapat memengaruhi penglihatan dan menyebabkan penglihatan kabur, Moms.

Penglihatan Jadi Buram Setelah Melahirkan, Kenapa Ya? Foto: Freepik

4. Hipertensi akibat kehamilan

Terkadang jika Anda mengalami stres saat hamil dan menderita masalah hipertensi setelah melahirkan. Maka akan menyebabkan perubahan penglihatan menjadi lebih buram. Mengutip Cleveland Clinic, masalah seperti ini dikenal sebagai hipertensi akibat kehamilan.

5. Adenoma hipofisis

Adenoma hipofisis merupakan masalah kesehatan yang langka. Namun jika memang Anda mengalaminya, maka akan ada pertumbuhan tumor di kelenjar pituitari. Kondisi ini akan menghambat fungsi normal sekresi hormon di dalam tubuh, yang selanjutnya dapat menyebabkan masalah penglihatan setelah melahirkan.