Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.1
Penyebab Bayi Susah Tidur Siang dan Bagaimana Mengatasinya
21 Desember 2022 9:11 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bayi yang semakin bertambah usianya juga akan lebih jarang bangun pada malam hari untuk menyusui. Jadi, si kecil akan lebih lama tertidur tanpa harus terbangun lagi. Anda pun jadi punya waktu tidur lebih malam kan, Moms?
Nah, tapi bagaimana dengan bayi yang sulit tidur siang? Saat bayi di bawah 12 bulan, si kecil bisa tidur 1-2 kali di siang hari. Sementara ketika berusia 12-18 bulan, bayi cenderung tidur siang hanya sekali saja.
Menurut seorang dokter anak di MemorialCare Orange Coast Medical Center, Dr. Gina Posner, wajar ada bayi yang jarang tidur siang. Sebab, bayi cenderung akan lebih sering teralihkan banyak kegiatan di siang hari, sehingga ia akan lebih sulit tertidur.
Lantas, perlukah memaksa bayi untuk tetap tidur siang?
ADVERTISEMENT
Penjelasan Perlukah Bayi Dipaksa Tidur Siang
Seorang dokter anak di Providence Saint John's Health Center di Santa Monica, California, Danelle Fisher, memahami betapa frustasinya orang tua saat anak tidak mau tidur siang.
"Namun, jika bayi atau balita tidur sangat nyenyak sepanjang malam, maka jangan memaksakan tidur siang jika dia tidak ingin," jelas Fisher.
Ia menegaskan, bayi akan memiliki cara tersendiri untuk beristirahat di siang hari, sekalipun dia jarang bisa tidur siang. Di sisi lain, Anda juga bisa lho membantu bayi untuk lebih rutin tidur siang dengan menciptakan suasana tenang dan nyaman untuk terlelap.
Misalnya, cobalah setelah sesi menyusui siang atau selesai makan siang, letakkan bayi di kasur dengan lampu dimatikan. Temani si kecil sambil bermain mainannya, membaca buku, atau sekadar berceloteh.
ADVERTISEMENT
"Cara terbaik untuk membuat bayi tidur siang adalah memberi mereka jadwal konsisten, yang mencakup tidur siang pada waktu-waktu tertentu dalam sehari. Semakin jadwalnya teratur, maka semakin cepat juga bayi akan merespons. Keteraturan adalah kunci tidur yang baik," ungkap dia.