Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.87.1
ADVERTISEMENT
Saat bayi mogok makan, Anda mungkin akan mencari 1001 cara agar nafsu makan si kecil kembali meningkat. Mulai dari menyediakan camilan sehat hingga mengkreasikan menu MPASI bayi. Anda mungkin juga pernah mendengar kalau salah satu cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan nafsu makan bayi adalah dengan dipijat. Tapi benarkah semua itu?
ADVERTISEMENT
Untuk menjawab pertanyaan tersebut kumparanMOM menghubungi dr. Ameetha Drupadi, CIMI. Menurut dokter sekaligus instruktur pijat bayi bersertifikat ini, memang ada hubungannya antara pijat bayi dan nafsu makannya.
"Kalau syaraf-syarafnya aktif, maka bisa meningkatkan nafsu makan. Jadi kalau bayi yang sudah MPASI, terus kadang-kadang malas makan, dengan rutin dipijat, bisa membantu meningkatkan nafsu makan bayi," jelas dokter yang juga konselor laktasi di RS Mayapada, Jakarta Selatan ini.
Meski begitu, dr. Ameetha menambahkan, yang memijat sebaiknya orang tua sendiri.
"Tapi ingat, sebaiknya yang pijagt orang tuanya sendiri. Bayi tentunya lebih nyaman saat dipijat oleh orang tuanya sendiri, dibanding dipijat oleh orang lain yang belum dikenalnya," jelasnya.
Ya Moms, meski kini sudah banyak tersedia baby spa dan terapis, pijat bayi sebaiknya dilakukan oleh orang tua sendiri. Selain bisa membuat bayi lebih nyaman, memijat bayi juga bisa meningkatkan bonding Anda dengan si kecil, serta membuat Anda lebih percaya diri menjadi ibu.
Untuk bisa melakukan pijat bayi dengan benar, Anda sebaiknya belajar langsung pada instruktur bersertifikat.
ADVERTISEMENT
"Sebaiknya orang tua memang harus belajar langsung kepada instruktur bersertifikat. Karena kan belajarnya harus praktik langsung biar benar, jadi enggak mengira-ngira saja," jelas dr. Ameetha.
Jadi, jika bayi Anda sedang kehilangan nafsu makan, tak ada salahnya untuk mencoba melakukan pijat bayi , Moms.