Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ya Moms, sejak menjadi embrio, tulang bayi Anda sudah mulai terbentuk. Perkembangannya juga bertahap, mulai dari tulang rawan hingga akhirnya menjadi tulang. Lalu bagaimana perkembangan tulang janin dari bulan ke bulan?
Yuk, simak penjelasan lengkap berikut ini.
Penjelasan soal Perkembangan Tulang Bayi di Dalam Kandungan
Bulan 1: Embrio mengembangkan tiga lapisan
Segera setelah pembuahan, embrio berkembang menjadi tiga lapisan sel, yakni mesoderm, endoderm, dan ektoderm. Pada lapisan sel mesoderm atau lapisan tengah, akan berkembang menjadi tulang bayi Anda, juga otot jantung, ginjal, dan organ seksnya.
Lalu lapisan dalam yakni endoderm, menjadi sistem pencernaan, hati, dan paru-paru bayi. Kemudian ektoderm, atau lapisan luar, berkembang menjadi sistem saraf, rambut, kulit, dan mata.
ADVERTISEMENT
Bulan 2: Awal lengan dan kaki
Perubahan besar sedang terjadi pada embrio kecil yang ada di rahim Anda. Pada bulan kedua ini, janin mulai mengembangkan klavikula dan bagian tulang punggung. Sementara itu, tabung saraf juga terbentuk, yakni sumber untuk bagian sistem saraf serta tulang belakang dan tengkorak.
Menjelang sekitar minggu ke-6 kehamilan, tunas lengan dan kakinya mulai tumbuh. Satu-satunya yang tidak tumbuh adalah ekornya yang menyusut dan akhirnya akan hilang sampai menyisakan tulang ekor di dasar tulang belakang.
Bulan 3: Jari tangan dan kaki
Selama minggu-minggu terakhir trimester pertama ini, tulang bayi Anda berkembang pesat. Seperti lengan dan kakinya yang sudah mulai terbentuk sempurna dengan persendian yang dapat ditekuk. Kemudian, jari tangan serta kaki yang mulai terlihat sekitar minggu ke-13 kehamilan.
ADVERTISEMENT
Tungkai bagian atasnya juga akan berkembang lebih dulu dalam beberapa hari, kemudian diikuti oleh tungkai lainnya. Ini sama seperti keterampilan motorik bayi saat sudah lahir, mulai dari atas tubuh lalu ke bawah, seperti mengangkat kepala, merangkak, duduk, hingga berjalan.
Bulan 4: Berikan kalsium yang banyak untuk bayi
Melalui plasenta, kini tubuh Anda mengirimkan kalsium ke janin untuk membantu tulangnya mengeras, menguat, dan memanjang. Transfer kalsium ini berlanjut hingga lahir, dan janin memerlukan sekitar 30 gram kalsium selama sembilan bulan untuk membangun 300 tulang yang menyusun kerangkanya. Sehingga pastikan Anda mengkonsumsi kalsium yang cukup.
Bulan 5 dan 6: Bayi menggerakkan anggota tubuhnya
Mengutip What to Expect, pada bulan ini pertumbuhan tulang bayi sangat pesat. Kini, bayi di dalam kandungan dapat menggoyangkan anggota tubuhnya, sehingga Anda mungkin mulai merasakan gerakan pertama janin pada bulan ini. Lalu jika sedang melakukan USG pada minggu ke-20, Anda sudah mulai melihat tulang-tulang janin yang sedang berkembang.
ADVERTISEMENT
Bulan 7 dan 8: Mengubah tulang rawan jadi tulang
Ingat untuk selalu mengonsumsi kalsium, baik dari susu, makanan atau suplemen kehamilan. Sebab, pada bulan ini, bayi membutuhkan sekitar 250 miligram kalsium setiap harinya, Moms. Kalsium ini diperlukan untuk mengubah tulang rawan menjadi tulang, serta mengembangkan otot dan membangun lapisan pelindung lemak yang bagus.
Bulan 9: Tulang bayi masih lunak
Pada minggu ke-36 kehamilan, transfer kalsium pada bayi mencapai puncaknya hingga 350 miligram per hari. Meski demikian, tulang bayi masih lebih lembut dari orang dewasa agar bisa masuk ke jalan lahir. Tengkoraknya juga dirancang untuk persalinan, ini terdiri dari beberapa pelat tulang terpisah yang dapat bergeser dan menekan saat bayi dilahirkan.
ADVERTISEMENT