Tanda Hamil atau Terserang Penyakit? Begini Cara Membedakannya

7 September 2018 9:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi diare sebagai tanda hamil (Foto: Shutter Stock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi diare sebagai tanda hamil (Foto: Shutter Stock)
ADVERTISEMENT
"Ini tanda hamil atau tanda saya sakit, ya?" pertanyaan ini sering kali muncul saat wanita merasa mual dan atau mau muntah. Maklum, tanda hamil memang sangat beragam dan bisa saja tampak seperti gejala terserang penyakit biasa.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya mual dan muntah misalnya, beberapa gejala lain juga sering membuat wanita bingung atau tidak yakin. Mulai dari kram perut, gangguan pencernaan, sakit kepala, sampai pilek. Ini semua bisa jadi merupakan tanda kehamilan awal... tapi bisa juga memang hanya tanda tubuh terserang penyakit saja.
Lantas bagaimana cara membedakannya?
Organisasi kesehatan yang berkomitmen untuk mempromosikan kesehatan reproduksi dan kehamilan, American Pregnancy Association (APA), memberi jawaban terkait hal ini melalui laman resminya.
Dijelaskan APA, jika Anda mual, muntah, kram, atau mengalami sakit kepala beberapa hari setelah berhubungan seks, maka gejala-gejala ini kemungkinan besar ini bukan tanda hamil dan tidak ada hubungannya dengan hubungan seks tersebut.
Menstruasi  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Menstruasi (Foto: Thinkstock)
Sementara jika Anda mengalami mual atau muntah mendekati periode menstruasi Anda, tunggulah sebentar sampai periode tersebut tiba. Jika Anda mens, artinya ya, tidak hamil.
ADVERTISEMENT
Bagaimana dengan pilek? AAP menjelaskan bahwa gejala pilek atau hidung berair sebagai tanda hamil biasanya hadir bersama dengan beberapa gejala lainnya. Jadi bila Anda mengalami gelaja ini tanpa ada gejala atau keluhan lain, kemungkinan besar Anda tidak hamil.
Tapi waspadalah bila Anda mengalami kram yang parah atau menusuk di perut Anda (terutama jika hanya di sisi kanan atau kiri) bersama dengan mual / muntah. Sebab, ini mungkin tanda hamil di luar kandungan atau yang biasa disebut kehamilan ektopik. Jika demikian, Anda perlu segera memeriksakan diri ke dokter.