Tips Aman Mempercepat Pembukaan Persalinan

Ilustrasi ibu menjelang persalinan. Foto: Shutter Stock

Memasuki waktu persalinan bisa jadi hal yang mendebarkan buat ibu. Ya Moms, beberapa ibu bisa saja mengalami pembukaan yang terhenti, sehingga menghambat proses persalinan.

Meski begitu, tak perlu cemas berlebihan. Dikutip dari Parents, ada beberapa cara alami yang bisa dilakukan untuk membantu mempercepat pembukaan persalinan. Apa saja?

Tips Aman Mempercepat Pembukaan Persalinan

1. Berdiri dan Berjalan

Saat di posisi berdiri, Anda bisa memanfaatkan gaya gravitasi untuk membantu meningkatkan tekanan pada leher rahim dan mendukung turunnya bayi ke panggul. Akan lebih baik bila ibu hamil juga rajin berjalan.

Faktanya, sering bergerak memang bisa membuat waktu persalinan lebih cepat.

Ilustrasi persalinan. Foto: Shutter Stock

2. Stimulasi Payudara

Stimulasi payudara melepaskan oksitosin ke dalam aliran darah. Proses pelepasan ini dapat menyebabkan kontraksi. Stimulasi ini juga bisa dilakukan secara manual dengan jari sendiri atau bantuan pasangan.

Beberapa orang merasa mandi dan membiarkan air mengalir ke dada sudah cukup untuk mendorong aliran oksitosin. Pilihlah teknik yang menurut Anda paling nyaman.

3. Teknik Tekanan

Memijat dengan lembut juga bermanfaat untuk membantu mempercepat persalinan. Pijatan umum dapat membantu Anda rileks hingga mengurangi rasa sakit.

Bahkan teknik khusus dengan akupresur dapat mencapai titik yang memungkinkan tubuh Anda memproduksi lebih banyak oksitosin, sehingga meningkatkan kontraksi. Hal ini dapat dilakukan oleh dokter spesialis akupresur atau doula.

Ilustrasi gymball, ibu hamil. Foto: QinJin/Shutterstock

4. Duduk di Atas Bola Gym

Jika posisi bayi memperlambat proses persalinan, mengubah posisi dapat memudahkan bayi mendapatkan posisi terbaik untuk melahirkan. Selain bergerak, cobalah duduk di atas bola gym atau di kursi goyang.

5. Intervensi Medis

Kebanyakan ahli menyarankan untuk menghindari intervensi medis kecuali jika diperlukan untuk kesehatan ibu atau bayi. Namun, ada kalanya intervensi medis adalah pilihan terbaik. Terutama jika Anda mengalami komplikasi atau proses persalinan melambat atau berhenti berkembang.

Intervensi medis untuk persalinan yang terhenti dapat mencakup:

-Augmentasi (IV Pitocin), sering digunakan dengan amniotomi

-Memecah ketuban (amniotomi)

-Obat pereda nyeri seperti epidural

Cobalah bertanya kepada dokter untuk memilih metode mana yang paling tepat digunakan, sehingga proses persalinan berjalan lancar ya, Moms.